Tinjauan Literatur: Peran Nanopartikel dalam Meningkatkan Stabilitas dan Bioavailabilitas Obat Topikal
DOI:
https://doi.org/10.32583/far.v14i2.3816Keywords:
bioavailabilitas, nanopartikel, sediaan topical, stabilitas obatAbstract
Penggunaan nanopartikel dalam formulasi topikal seperti gel, emulgel, nanogel dan krim merupakan pendekatan inovatif dalam meningkatkan efektivitas terapi, baik untuk pengobatan lokal maupun sistemik melalui rute transdermal. Ukuran partikelnya yang sangat kecil memungkinkan penetrasi yang lebih efisien melalui lapisan stratum korneum serta mendukung pelepasan zat aktif secara terkendali. Artikel tinjauan ini membahas berbagai studi terkini yang mengembangkan sistem penghantaran nanopartikel dalam sediaan topikal, dengan fokus pada pengaruhnya terhadap bioavailabilitas dan stabilitas obat. Artikel ini disusun melalui telaah literatur dari jurnal nasional dan internasional selama 10 tahun terakhir, dengan pencarian melalui Science Direct, PubMed, dan Google Scholar menggunakan kata kunci “nanoparticle”, “topical formulation”, dan “bioavailability”. Dari 250 artikel yang ditemukan, dilakukan skrining berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi, hingga terpilih 15 artikel utama sebagai bahan review. Hasil kajian menunjukkan bahwa sediaan berbasis nanopartikel secara konsisten meningkatkan kelarutan dan permeasi kulit, sehingga memperbaiki bioavailabilitas senyawa aktif seperti kurkumin, asiklovir, ibuprofen, dan lainnya. Selain itu, stabilitas obat terhadap faktor degradasi seperti oksidasi, perubahan pH, dan suhu juga mengalami peningkatan yang signifikan. Beragam teknik formulasi, termasuk emulsi ionik, high-pressure homogenization, dan nanopresipitasi, telah digunakan untuk menghasilkan sediaan dengan viskositas dan homogenitas yang sesuai untuk aplikasi topikal. Dengan demikian, aplikasi nanopartikel dalam sediaan topikal tidak hanya memperpanjang waktu pelepasan obat, tetapi juga meningkatkan stabilitas fisikokimia serta efektivitas terapeutik. Temuan ini menegaskan potensi besar nanoteknologi dalam pengembangan sediaan farmasi topikal di masa depan.
References
Ahmad, F., Yuliana, S., & Ardiansyah, R. (2020). Emulgel Ketoprofen sebagai Sistem Penghantaran Topikal Nanopartikel. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia, 18(1), 34–41.
Alasen Sembiring Milala. (2022). Sistem Penghantaran Obat Dengan Misel Polimer. Medicinus, 35(3), 20–31.
Anggraini, D., Permana, D., & Suhartono, M. T. (2021). Pengembangan Emulgel Ketokonazol dengan Sistem Nanopartikel untuk Infeksi Jamur Kulit. Jurnal Farmasi Udayana, 10(2), 122–130.
Annisa, V. (2024). Review Artikel Penggunaan Polimer Untuk Formulasi Nanopartikel Metformin. Forte Journal, 4(2), 390–404.
Aspadiah, V., Fristiohady, A., & Wahyuningrum, S. N. (2020). Review Artikel: Penggunaan Lipid Asam Stearat Dalam Sistem Penghantaran Obat Berbasis Nanopartikel. Media Farmasi, 16(2), 141.
Barkah, D. C., Ahmad, F., Susilo Putri, D. I., Ratna Ningsih, S. N., & Yuniarsih, N. (2023). Nanopartikel Sebagai Sistem Penghantaran Obat Tertarget Melalui Injeksi. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 13(3), 288–295.
Dewi, R. S., Pratiwi, E., & Nurhidayati, T. (2019). Pengembangan Nanogel Asiklovir untuk Meningkatkan Permeasi Kulit. Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi, 14(1), 23–30.
Fauziah, H., Prasetya, D., & Hanafiah, F. (2021). Evaluasi Krim Asam Salisilat Nanoemulsi terhadap Aktivitas Keratolitik Kulit. Jurnal Kosmetologi Indonesia, 9(2), 55–62.
Febryanthi, A. Y., Larson, B., Sau, B., Cahyani, D. E., Soares, C., Pratama, R., Pahlevi, M. R., Farmasi, F., Kencana, U. B., Bandung, K., Farmasi, F., & Bhakti, U. (2024). Nanoparticle Polymeric Micellar Paclitaxel Versus Paclitaxel for Advanced Gastric Cancer: A Retrospective Study. 2(24), 226–234.
Fish, B. (2020). Efficacy of Nanocurcumin as an Add-On Treatment for Patients with COVID-19. 2507(February), 1–9.
Hadi, W., Syamsuddin, A., & Utami, N. (2023). Studi Formulasi Krim Nanopartikel Resveratrol sebagai Antioksidan Kulit. Jurnal Ilmu dan Teknologi Farmasi, 28(1), 101–109.
Hartini, S., Yusuf, N., & Maulana, A. (2023). Studi Emulgel Asam Mefenamat Berbasis Nanopartikel untuk Aplikasi Dermatologis. Jurnal Farmasetis, 15(2), 94–103.
Hidayati, R., Anjani, L., & Nugroho, F. (2022). Formulasi Emulgel Diclofenac dengan Pendekatan Nanoemulsi untuk Penggunaan Topikal. Jurnal Teknologi Farmasi, 13(2), 56–64.
Kurniasih, T. R. (2021). Review : Penggunaan Teknologi Nanopartikel Sebagai Agen Teranostik Review : the Use of Nanoparticle Technology As. 3, 1–6.
Lestari, D. A., Wibowo, C., & Purnomo, H. (2021). Formulasi Nanogel Doksorubisin untuk Aplikasi Topikal dalam Terapi Kanker Kulit. Jurnal Farmasi Indonesia, 16(2), 89–97.
Martien, R., Adhyatmika, Irianto, I. D. K., Farida, V., & Sari, D. P. (2012). Technology Developments Nanoparticles as Drug. Majalah Farmaseutik, 8(1), 133–144.
Maulida, A. R., Setyawati, R., & Zulkarnain, A. (2024). Formulasi dan Evaluasi Nanogel Gentamisin untuk Aplikasi Antibakteri Topikal. Jurnal Penelitian Farmasi Indonesia, 17(1), 70–78.
Meiyanto, E., Mada, U. G., Purwanto, P., Mada, U. G., Irianti, T., & Mada, U. G. (2024). Buku nanoteknologi dan kesehatan (Issue August).
Mulyani, T., Herlina, & Santoso, R. (2021). Nanogel Ibuprofen untuk Aplikasi Topikal: Evaluasi Fisika dan Aktivitas Farmakologi. Majalah Obat Tradisional, 26(3), 175–182.
Nie, X., Chen, Z., Pang, L., Wang, L., Jiang, H., Chen, Y., Zhang, Z., Fu, C., Ren, B., & Zhang, J. (2020). Oral Nano Drug Delivery Systems for the Treatment of Type 2 Diabetes Mellitus: An Available Administration Strategy for Antidiabetic Phytocompounds. International Journal of Nanomedicine, 15, 10215–10240.
Ningsih, E. N., Santika, D., & Yusuf, E. (2023). Formulasi dan Uji Efektivitas Gel Lidokain Berbasis Nanopartikel untuk Aplikasi Topikal. Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas, 20(1), 66–74.
Obat, S. P. (2021). Sistem Penghantaran Obat ( Drug Delivery System ).
Prasetyo, A., Widodo, S., & Amalia, N. (2022). Pengembangan Emulgel Piroksikam Berbasis Nanopartikel untuk Efek Analgesik Topikal. Journal of Applied Pharmacy, 13(1), 45–51.
Riyanto, B., Amelia, N., & Hasanah, N. (2020). Formulasi Nanogel Kloramfenikol untuk Meningkatkan Efektivitas Antibakteri Topikal. Jurnal Ilmu Kefarmasian, 12(1), 43–49.
Saputra, H. A., Rahman, T., & Laila, R. (2022). Pengembangan Krim Tretinoin Berbasis Nanopartikel untuk Perawatan Kulit Berjerawat. Media Farmasi, 19(3), 185–192.
Sasono, A., Setiawan, D., & Rachmawati, H. (2023). Curcumin Nanoparticle-Based Cream for Enhanced Skin Delivery. Indonesian Journal of Pharmacy, 34(2), 215–224.
Setiawan, M. I., -, C., Rahmat, D., & Muhamad Fuad, A. (2024). Preparasi Dan Karakterisasi Nanopartikel Kitosan Mengandung Antigen Inti Hepatitis B (Hbcag) Dari Escherichia Coli Bl21 (DE3). Jurnal Farmamedika (Pharmamedica Journal), 9(1), 105–113.
Sharma, D. K., Pattnaik, G., & Behera, A. (2023). Recent developments in nanoparticles for the treatment of diabetes. Journal of Drug Targeting, 31(9), 908–919.
Tsamarah, D. F., Izzaturrahmi, A. S., & Sopyan, I. (2023). Sistem Penghantaran Obat Limfatik: Peningkatan Bioavailabilitas Obat dengan Nanopartikel. Majalah Farmasetika, 8(5), 475.
Ummah, M. S. (2019). Solid Lipid Nanoparticles: Preparation Techniques, Their Characterization, and an Overview on Their Application in Drug Delivery. Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Benni Iskandar, Mimi Oktavianti, Levina Ananta, Muhammad Fajar Nugraha, Rickha Octavia, Tiara Tri Agustini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
