Kecemasan Pasien Pre Operasi dan Kualitas Tidur: Sebuah Studi Kasus
DOI:
https://doi.org/10.32583/keperawatan.v17i1.2167Keywords:
kecemasan, kualitas tidur, pasien pre opAbstract
Perubahan fisik dan emosi selama menjalani proses pre operasi merupakan suatu kondisi yang menimbulkan gangguan tidur pada pasien yang akan dilakukan operasi. Perubahan kondisi emisional yang terjadi seperti rasa cemas, rasa takut dan depresi, dan Perubahan fisik yang terjadi yaitu rasa sakit pada otot dan tulang. Tujuan dari penelitian yaitu mengetahui kecemasan pasien pre operasi dan kualitas tidur sebuah studi kasus di ruangan Bedah 2 RSUP Dr M Djamil Padang tahun 2023.Desain Penelitian cros sectional study. Populasi yaitu semua pasien pre operasi di ruangan bedah 2 RSUP Dr. M. Djamil Padang. Pengambilan sampel secara proportional random sampling. Besar sampel 136 orang. Hasil penelitian diperoleh proporsi kualitas tidur kurang baik 68,4%, kecemasan berat 72,8%. Terdapat hubungan antara kecemasan pasien pre operasi dengan kualitas kualitas tidur p<0,05.
References
Akbar Apriansyah, dkk. (2014). Hubungan Tingkat Kecemasan Pasien Pre- Operasi Dengan Derajat Nyeri Pada Pasien DenganPost Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang Tahun 2014. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, Volume-2 Nomor-1, Januari 2015.
Annas Budi Setyawan. (2017). Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Kualitas Tidur Pasien Pre-Operasi Di Ruang Angsoka Rumah Sakit Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Jurnal Ilmiah Sehat Bebaya Vol.1 No.2, Mei 2017.
Andhianisa Dhesty.(2015). Gambaran Kualitas Tidur Pada Ibu Hamil Trimester III.Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.https://www.scribd.com/doc/29 5280937/gambaran-kualitastidur-pada-ibu-hamil
Asmadi. (2012), Konsep dan Aplikasi Kebutuhan Dasar Klien, Jakarta : Salemba Medika
Bickels, J. et al., (2013). Biopsy of Musculoskeletal Tumors. In M. Malawer, ed. Musculoskeletal Cancer Surgery. Kluwer Academic Publisher, pp. 37– 47.
Ardi Al-Maqasari. (2014). Faktor-faktor yang mempengaruhi tidur. http://www.e-jurnal.com/2014/01/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-tidur.html diakses tanggal 24 mei 2018.
Arif Kurnia. (2013). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Pre Operasi Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi Di RSUD Kudus.http://digilib.unimus.ac.id/files/di sk1/134/jtptunimus-gdl-arifkurnia-6660- 3-babii.pdf diakses tanggal 02 Juni 2018
Asep Robby, De Is Rizal Chaidir, dkk. (2015). Kualitas Tidur Pasien Pra Operasi Diruang Rawat Inap. Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia. Vol.11. No.2 September 2015.
Budi Anna Keliat, et al. (2012). Manajemen Kasus Gangguan Jiwa. Jakarta : EGC
Da Costa, S. V., & Ceolim, M. F. (2013). Factors that affect inpatients’ quality of sleep. Revista Da Escola de Enfermagem, 47(1), 46–52. https://doi.org/10.1590/S0080-
Dona Fitri Annisa & Ifdil. (2016). Konsep Kecemasan (Axiety) Pada Lanjut Usia (Lansia). Konselor Vol.5 Number 2 June 2016. http://Ejournal.Unp.Ac.Id/In dex.Php/Konselor diakses tanggal 22 Mei 2018.
Handayani N.(2022).Kanker dan Serba Serbinya. http://rsprespira.jogjaprov.go.id /kanker-dan-serba-serbinyahari-kanker-sedunia-2022/
Hawari & Dadang. (2011). Manajemen Stres Cemas Dan Depresi. Jakarta: FKUI Hidayat A.A., (2014). Metode Penelitian Kesehatan Paradigma Kuantitatif, Jakarta: Heath Books
Hidayat, A. Alimul, A.( 2012). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta :Salemba Medika
Heni Apriyani. (2012). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Gangguan Pemenuhan Tidur Pasien Post Operasi Di RSD HM Ryacudu Kota Bumi. Jurnal Keperawatan, Volume III, No.1, April 2012.
Indrawati, N.B., (2012). Hubungan antara Kualitas Tidur Mahasiswa yang Mengikuti UKM dan Tidak Mengikuti UKM pada Mahasiswa Reguler Fakultas Ilmu Keperawatan. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia.
Indri, U.V., Karim, D., Elita, V. (2015). Hubungan Antara Nyeri, Kecemasan Dan Lingkungan Dengan Kualitas Tidur Pada Pasien Post Operasi Apendisitis. Jom Psik Vol 1 No.2 Okrober 2014
Khasanah,K.(2012). Kualitas Tidur Lansia Balai Rehabilitasi Sosial Mandiri Semarang.Jurnal Nursing Studies.Volume 1,Nomor 1
Kozier, B., Erb, Berman, Snyder. (2014). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses,dan Praktik. (Pamilih, E, K., Devi, Y., Yuyun, Y., Ana, L., & Wilda, E., Penerjemah). Ed. 7, Vol 1. Jakarta: EGC Mahyudi F.(2017). Diagnosis dan Terapi Tumor Muskuloskeletal.Jakarta:
J Bone Joint Surg, 78A, pp.656–63 Maryunani, A. (2014).Asuhan Keperawatan Perioperatif : Pre Operasi (Menjelang Pembedahan). Jakarta : Cv Trans Info Media Nasional Institutes of Health. (2011). Healthy Sleep. www.nhlbi.nih.gov
Nursalam. (2015). Manajemen Keperawatan, Aplikasi dalam Praktik. Keperawatan Profesional. Jakarta: Salemba Medika
Nursalam. (2017). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan (4th ed). Jakarta : Salemba Medika.
Potter P.A & Perry A.G. (2014). Fundamental Of Nursing buku 3 edisi 7. Jakarta : Salemba medika.
Potter, A & Perry, A (2012), Buku ajar fundamental keperawatan; konsep, proses, dan praktik, vol.2, edisi keempat, EGC, Jakarta
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Keperawatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.