Penggunaan Obat Tradisional dan Generik Bermerek sebagai Upaya Swamedikasi Masyarakat Desa di Masa Pandemi Covid 19

Authors

  • Siti Habsoh Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Salman Salman Universitas Singaperbangsa Karawang

Keywords:

covid 19, obat generic bermerek, obat tradisional, swamedikasi

Abstract

Coronavirus Disease 19 (COVID-19) merupakan penyakit infeksi saluran pernafasan yang disebabkan oleh virus corona jenis baru (SARS-CoV-2). Adanya kecenderungan masyarakat untuk lebih memilih pengobatan secara swamedikasi dibandingkan untuk menjalani pengobatan di fasilitas kesehatan, karena masyarakat merasa lebih aman untuk tidak berinteraksi langsung dengan tenaga medis yang berada di pelayanan fasilitas kesehatan umum. Penelitian ini bertujuan untuk Mengidentifikasi penggunaan obat tradisional dan generik bermerek sebagai upaya swamedikasi masyarakat dimasa pandemi Covid-19 terhadap masyarakat desa mulyajaya, kecamatan telukjambe barat, kabupaten karawang, jawa barat. Studi cross-sectional dilakukan pada masyarakat desa mulyajaya sebanyak 108 responden. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan diolah dengan analisis univariat. Hasil uji univariat menunjukkan bahwa variabel umur 17-25 Tahun (34,3%), jenis kelamin perempuan (61,1%), pendidikan SMA (45,4%), pekerjaan ibu rumah tangga (42,6%), pendapatan < dari Rp. 500.000 (49,1%), obat tradisional yang digunakan yaitu jamu untuk mengatasi diare (33,1%), obat herbal terstrandar untuk mengatasi masuk angin berjumlah 92 orang (67,6%), dan obat generik bermerek yang digunakan yaitu obat bebas terbatas untuk mengatasi sakit kepala (57,7%), obat bebas terbatas untuk mengatasi flu dan batuk (71,5%), obat wajib apotek untuk mengatasi infeksi bakteri (64,3%).

References

Ageng., et. al. 2020. Pengetahuan dan Penggunaan Antibiotik Secara Swamedikasi Pada Masyarakat Kota. Program Studi Farmasi. Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam. Universitas Sam Ratulangi. Manado. Jurnal Biomedik. 2020;12(3):176-185

Anis Farkhan. 2017. Hubungan Faktor Sosiodemografi Terhadap Pengetahuan Swamedikasi Dan Penggunaan Obat Common Cold Di Desa Wukirsari Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman Yogyakarta. Frogram Studi Farmasi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Islam Indonesia Yogyakarta.

Badan Pusat Statistik, 2017. Presentase Penduduk yang Menggobati Sendiri Selama Sebulan Terakhir Menurut Provinsi dan Jenis Obat yang Digunakan tahun 2000-2014. BPS-Statistics Indonesia (Online), https://www.bps.go.id/linkTableDinamis/view/id/926 diakses 10 November 2021.

Jenah, Rina Astiyani. 2014. “Antara Obat Paten dan Generik”, dalam Tribun Jogja, Minggu Wage 7 September 2014, diakses dari http://farmasi.ugm.ac.id/files/piotribun/2014-9-07-698043Antara-ObatPaten-dan-Generik.pdf

Kristina, S. A., Prabandari, Y. S., dan Sudjaswadi, R., 2008. Perilaku pengobatan sendiri yang rasional pada masyarakat Kecamatan Depok dan Cangkringan Kabupaten Sleman. Majalah Farmasi Indonesia, 19(1): 32 – 40.

Lukovic, et al., 2014. Self-Medication Practices and Risk Factors for Self-Medication among Medical Students in Belgrade, Serbia. Journal PLoS ONE, 9(12): 1-14.

Maulana Novi. 2010. Swamedikasi Terhadap Influenza Pada Masyarakat Di Kabupaten Karanganyar Tahun 2009. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.

Oktaviani Rahma A., et.al. Pengetahuan dan Pemilihan Obat Tradisional Oleh Ibu-Ibu Di Surabaya. Jurnal Farmasi Komunitas. Surabaya: Fakultas Farmasi, Universitas Airlangga. Vol. 8, No. 1, (2021) 1-8.

Prabandari S, dan Zoraya A. 2022. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Swamedikasi Diare Di Masyarakat Kelurahan Pesurungan Lor Kota Tegal. Jurnal Ilmiah Farmasi. Jawa Tengah: Politeknik Harapan Bersama Tegal. Vol 11 No. 1.

Rikomah SA. Farmasi Klinik. Yogyakarta: CV Budi Utama; 2016.

Supardi, S., Herman., M.J., dan Susyanty, A.L. 2009. Pengobatan Sendiri Pada Pasien Rawat Jalan Puskesmas Di Delapan Kabupaten. Bulletin Penelitian Kesehatan. 37(2): 92-101.

Prabandari S, dan Zoraya A. 2022. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Swamedikasi Diare Di Masyarakat Kelurahan Pesurungan Lor Kota Tegal. Jurnal Ilmiah Farmasi. Jawa Tengah: Politeknik Harapan Bersama Tegal. Vol 11 No. 1

Vidyranani Dhita Yosephine. 2012. Perilaku Masyarakat Dalam Melakukan Swamedikasi Untuk Sakit Kepala Di Dusun Krodan Maguwoharjo. Fakultas Farmasi. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Widayati, A. 2013. Swamedikasi di Kalangan Masyarakat Perkotaan di Kota Yogyakarta. Jurnal Farmasi Klinik Indonesia. Yogyakarta: Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma. 2(4): 145-152.

Yasmin Amalia A. 2017. Hubungan Antara Angka Kejadian Nyeri Kepala Primer (Migren/Tension Type Headache) Dengan Gangguan Tidur Insomnia Pada Siswi-Siswi SMA Negeri 17 Makasar. Universitas Hassanuddin. Fakultas Kedokteran. Makassar.

Downloads

Published

2022-08-28

How to Cite

Habsoh, S., & Salman, S. (2022). Penggunaan Obat Tradisional dan Generik Bermerek sebagai Upaya Swamedikasi Masyarakat Desa di Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Farmasetis, 11(2), 155–164. Retrieved from https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/far/article/view/293

Most read articles by the same author(s)