Studi Mengenai Persepsi Safety Driving pada Pengemudi Ojek Online
Keywords:
beban kerja, remaja, keselamatan berkendara, stres kerjaAbstract
Berdasarkan laporan WHO 1,3 juta orang meninggal akibat kecelakaan yang melibatkan pejalan kaki, pesepeda dan pengendara motor. Perilaku berkendara seseorang tergantung dari bagaimana persepsi berkendara pengendara itu sendiri. Penyebab lain terjadinya kecelakaan lalu lintas dikarenakan kesalahan pengendara seperti melawan arah, menerobos traffict light, menerobos trotoar untuk pejalan kaki dan tidak menggunakan lampu sein saat berbelok atau berpindah. Tingginya angka kecelakaan yang disebabkan oleh kesalahan pengendara itu sendiri membuktikan masih rendahnya persepsi positif tentang keselamatan berkendara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara variabel bebas (beban kerja, kelelahan, stres kerja, kondisi lalu lintas) dengan persepsi safety driving. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain studi cross-sectional. Populasi penelitian ini yaitu ‘Komunitas Ojek Online X’ di Kota Semarang. Sampel penelitian ini sebanyak 115 orang pengemudi diambil menggunakan teknik simple random sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner dalam bentuk googleform. Hasil p-value variabel bebas beban kerja 0,004; kelelahan 0,000; stres kerja 0,000; dan kondisi lalu lintas 0,000 dengan α<0,05. Terdapat hubungan antara beban kerja, kelelahan, stress kerja, kondisi lalu lintas dengan persepsi safety driving pada pengemudi ojek online. Beban kerja, kelelahan, stres kerja dan kondisi lalu lintas secara simultan memiliki korelasi dengan persepsi safety driving.
References
Agung, I. M. (2014). Model perilaku pengendara berisiko pada remaja. Jurnal Psikologi Integratif, 2(2), 35–41.
Agustian, R. B. (2017). Hubungan Persepsi Tentang Keselamatan Berkendara Dengan Intensitas Penggunaan Helm Pada Mahasiswa. Universitas Muhammadiyah Malang.
Anshari, L. H., & Azkha, N. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kecelakaan Kerja Pada Karyawan Pt Kunanggo Jantan Kota Padang Tahun 2016. Prosiding Seminar Nasional IKAKESMADA “Peran Tenaga Kesehatan Dalam Pelaksanaan SDGs” 235Pelaksanaan SDGs” 235, 978–979.
Asih, G. Y., Widhiastuti, H., & Dewi, R. (2018). Stres Kerja (1st ed.). Semarang University Press.
Axiery, R., Ginanjar, R., & Listyandini, R. (2019). Investigasi Kecelakaan Lalu Lintas Pada Pengemudi Ojek Online Di Kota Bogor Tahun 2019. Promotor, 2(6), 479. https://doi.org/10.32832/pro.v2i6.3138
Azizah, M. H. (2016). FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU KESELAMATAN BERKENDARA (SAFETY RIDING) PADA MAHASISWA. Universitas Negeri Semarang.
Bolbol, S. A., & Zalat, M. M. (2018). Motorcycle Riders’ Risky Behaviors and Safety Measures: a Hospital-Based Study. Egyptian Journal of Occupational Medicine, 42(3), 453–468. https://doi.org/10.21608/ejom.2018.12210
Fadhlan. (2016). Studi Perilaku Pengendara Sepeda Motor Terhadap Persimpangan Bersinyal Pada Jalan Di Kecamatan Medan Timur Kota Medan. In Repository Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Ferusgel, A., Butar-Butar, M. H., Widya, A., Napitupulu, L. H., & Chaniago, A. D. (2020). Risk Factors of an Online Motorcycle Taxi (Ojek Online) Fatigue in Medan. 24(Uphec 2019), 76–80. https://doi.org/10.2991/ahsr.k.200311.014
Gopalakrishnan, S. (2012). A Public Health Perspective of Road Traf fi c Accidents. Jurnal of Family Medicine and Primary Care, 1(2), 144–150. https://doi.org/10.4103/2249-4863.104987
Gozali, R. (2020, September 2). 99 Nyawa Meninggal dalam Kecelakaan di Kota Semarang Sejak Awal 2020. Tribun Jateng. https://jateng.tribunnews.com/2020/09/02/99-nyawa-meninggal-dalam-kecelakaan-di-kota-semarang-sejak-awal-2020
Insetyonoto. (2020). Dirlantas Polda Jateng Sebut Kasus Pelanggaran Ojol Naik 30%. Gatra.Com. https://www.gatra.com/detail/news/486443/milenial/dirlantas-polda-jateng-sebut-kasus-pelanggaran-ojol-naik-30
Ismaili, A. F. (2017). Pengaruh Cuaca Terhadap Perilaku Pengendara Sepeda Motor di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Semesta Teknika, 20(2), 132–138.
Napitu, R. F. H., Wahyuni, I., & Kuniawan, B. (2020). Hubungan Antara Stress Kerja Dan Safety Climate Dengan Kecelakaan Kerja Pada Pengemudi Ojek Online Di Tembalang Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(4).
Pratama, A. (2017). Hubungan Antara Kelelahan Mengemudi dengan Aggressive Driving Pengemudi PO. Sumber Group. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Satiarida, A., & Yanuvianti, M. (2019). Hubungan stres berkendara dengan perilaku mengemudi berisiko pada pengendara sepeda motor di kota Bandung. Prosiding Psikologi, 5(2), 703–709.
Susetyo, R. I., & Ratnaningsih, I. Z. (2016). Persepsi Terhadap Keselamatan Dan Kesehatan Kerja dan Stres Kerja pada Karyawan Bagian Produksi Pt X Di Bekasi. Jurnal Empati, 5(1), 55–59.
Utami, Y., & Vinsensia, D. (2022). Jurnal Sistem Informasi dan Teknologi Jaringan Pengaruh Biaya Promosi dan Biaya Kuliah Terhadap Jumlah Calon Mahasiswa Baru Menggunakan Regresi Linier Berganda. 1, 5–7.
Verawati, L. (2017). Hubungan Tingkat Kelelahan Subjektif Dengan Produktivitas Pada Tenaga Kerja Bagian Pengemasan Di Cv Sumber Barokah. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 5(1), 51. https://doi.org/10.20473/ijosh.v5i1.2016.51-60
Winurini, S. (2015). Analisis Beban Kerja Pengemudi Antar Jemput Pegawai Dengan Metode NASA TLX (Studi Kasus Sekretariat Jenderal DPR RI). Jurnal Aspirasi.
World Health Organization. (2021). Road Traffic Injuries. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/road-traffic-injuries#:~:text=Approximately 1.3 million people die,result of road traffic crashes.&text=Road traffic crashes cost most,pedestrians%2C cyclists%2C and motorcyclists.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.