Penetapan Kadar Flavonoid dan Fenolik Total Ekstrak Etanol Kasar dan Terpurifikasi Herba Suruhan (Peperomia Pellucida)

Authors

  • Muhammad Sa'ad Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nasional
  • Alip Desi Suyono Saputri Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nasional
  • Susi Rahmawati Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nasional

DOI:

https://doi.org/10.32583/far.v12i4.1650

Keywords:

asam galat, herba suruhan, kadar flavonoid, kadar fenolik, kuersetin

Abstract

Salah satu bahan alam yang diketahui memiliki aktifitas antidiabetes adalah tanaman suruhan (Peperomia pellucida). Kandungan metabolit sekunder polifenol, flavonoid, alkaloid dan tanin dalam tanaman suruhan diduga berperan sebagai antidiabetes dengan berbagai mekanisme. Penelitian yang telah ada, menunjukkan potensi dan peluang tanaman suruhan menjadi sediaan herbal untuk penanganan diabetes. Namun belum ada penelitian yang melakukan purifikasi terhadap ekstrak tanaman suruhan. Purifikasi ekstrak diketahui dapat meningkatkan kadar zat aktif, sehingga aktifitas farmakologis zat aktif tersebut juga meningkat. Penelitian ini bertujuan mengetahui kadar flavonoid dan fenol total pada ekstrak kasar dan purifikasi herba suruhan. Purifikasi menggunakan metode LLE (Liquid-liquid extraction) dengan pelarut n-Heksana. Penetapan kadar flavonoid dan fenol total dilakukan dengan metode kolorimetri menggunakan spektrofotometri UV-Visibel dengan baku kuersetin untuk flavonoid dan baku asam galat untuk fenolik. Hasil penelitian didapatkan kadar flavonoid pada ekstrak kasar dan ekstrak terpurifikasi berturut-turut sebesar 6,556+0,0716 mgQE/g dan 9,041+0,1490 mgQE/g (p<0,05). Kadar fenol total pada ekstrak kasar dan ekstrak terpurifikasi berturut-turut sebesar 16,520+0,1304 mgGAE/g dan 16,653+0,2159 mgGAE/g (p>0,05). Hal ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan kadar flavonoid pada ekstrak kasar dan ekstrak terpurikasi. Sedangkan kadar fenol total tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara ekstrak kasar dan ekstrak terpurifikasi. Perlu dilakukan penelitian yang menguji aktifitas farmakologis yang membandingkan ekstrak kasar dan terpurifikasi.

References

Aang, Lalu, Robby Dewantara, Agus Dwi, and Yayuk Andayani. 2021. “Penetapan Kadar Fenolik Total Ekstrak Kacang Panjang (Vigna Unguiculata ) Dengan Metode Spektrofotometri UV-Visible.” LUMBUNG FARMASI ; Jurnal Ilmu Kefarmasian 2(1):13–19.

Azizah, Zikra, and Siska Widya Wati. 2018. “Skrining Fitokimia Dan Penetapan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Etanol Daun Pare ( Momordica Charantia L .).” Jurnal Farmasi Higea 10(2):163–72.

B2P2TOOT. 2011. Pedoman Umum Panen Dan Pascapanen Tanaman Obat. Vol. 53. Kementrian Kesehatan RI.

Budilaksono, Widyo, Sri Wahdaningsih, Andhi Fahrurroji, and Program Studi Farmasi. 2014. “Uji Aktivitas Antioksidan Fraksi N-Heksana Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Lemairei Britton Dan Rose) Menggunakan Metode DPPH (1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil).” Jurnal Farmasi Mahasiswa Kedokteran UNTAN 1(1):1–11.

Chang, C. .., H. .. Wen, M. .. Yang, and J. .. Chern. 2002. “Estimation of Total Flavonoid Content in Propolis by Two Complementary Colorimetric Methods.” Journal of Food and Drug Analysis 10(3):178–82.

Deb, Tirthankar, Abhik Chakrabarty, and Abhishek Ghosh. 2017. “Adverse Drug Reactions in Type 2 Diabetes Mellitus Patients on Oral Antidiabetic Drugs in a Diabetes Outpatient Department of a Tertiary Care Teaching Hospital in the Eastern India.” International Journal of Medical Science and Public Health 6(3):1. doi: 10.5455/ijmsph.2017.0423203102016.

Depkes RI. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. III. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

IDF. 2021. IDF Diabetes Atlas 10th Edition. 10th Editi. International Diabetes Federation.

Maskura, Nur, Ali Rakhman Hakim, and Muhammad Rizali. 2023. “Penetapan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Daun Suruhan (Peperomia Pellucida L. Kunth) Berdasarkan Perbedaan Konsentrasi Etanol.” Jurnal Farmasi SYIFA 1(1):13–16.

Pratiwi, Andi, Wilinda A. Datau, Yumna Alamri, and Novri Youla Kandowangko. 2021. “Peluang Pemanfaatan Tumbuhan Peperomia Pellucida (L.) Kunth Sebagai Teh Herbal Antidiabetes.” Jambura Journal of Health Sciences and Research 3(1):85–93.

Purwanto, Diyansakti, Hari Susanti, and Nining Sugihartini. 2021. “Pengaruh Purifikasi Terhadap Kandungan Zat Aktif Danaktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol 50 % Daun Kelor ( Moringaoleifera L .).” CERATA Journal of Pharmacy Science 12(2):8–16.

Ramadhani, Melati Aprilliana, and Ayu Prabandari Novema. 2022. “Aktivitas Antibakteri Ekstrak Kasar Dan Terpurifikasi Daun Cengkeh (Syzygium Aromaticum) Terhadap Escherichia Coli Dan Staphylococcus Aureus.” Borobudur Pharmacy Review 2(1):8–14. doi: 10.31603/bphr.v2i1.6934.

Senet, M. R. M., I. G. M. A. P. Raharja, I. K. T. Darma, K. T. Prastakarini, N. M. A. Dewi, and I. M. Oka Adi Parwata. 2018. “Penentuan Kandungan Total Flavonoid Dan Total Fenol Dari Akar Kersen (Mutingia Calabura) Serta Aktivitasnya Sebagai Antioksidan.” Jurnal Kimia 12(1):13–18. doi: 10.24843/jchem.2018.v12.i01.p03.

Ukieyanna, Elsha, Suryani, and Anna P. Roswiem. 2012. “Aktivitas Antioksidan, Kadar Fenolik, Dan Flavonoid Tumbuhan Suruhan (Peperomia Pellucida L. Kunth).” IPB University Scientific Repository.

Verma, Sonia, Madhu Gupta, Harvinder Popli, and Geeta Aggarwal. 2018. “Diabetes Mellitus Treatment Using Herbal Drugs.” International Journal of Phytomedicine 10(1):01. doi: 10.5138/09750185.2181.

Downloads

Published

2023-09-20

How to Cite

Sa’ad, M., Saputri, A. D. S., & Rahmawati, S. (2023). Penetapan Kadar Flavonoid dan Fenolik Total Ekstrak Etanol Kasar dan Terpurifikasi Herba Suruhan (Peperomia Pellucida). Jurnal Farmasetis, 12(4), 441–448. https://doi.org/10.32583/far.v12i4.1650