Hubungan Kualitas Hidup dengan Kepatuhan Penggunaan Obat pada Pasien Diabetic Foot

Authors

  • Ferina Damayanti Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal
  • Elvira Rosa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

DOI:

https://doi.org/10.32583/far.v13i4.3573

Keywords:

diabetic foot, kepatuhan penggunaan obat, kualitas hidup

Abstract

Penyakit kronis bersifat menetap yang mengakibatkan ketidakmampuan pada penderitanya, oleh karena itu penderita perlu melakukan perawatan dalam periode waktu yang lama. Salah satu penyakit kronis yang diperkirakan meningkat 2 kali lipat pada tahun 2030 dengan jumlah sebanyak 366 juta adalah penderita diabetes mellitus. Kepatuhan merupakan komponen penting dalam pengobatan terapi jangka panjang pada penyakit kronis, penggunaan obat secara teratur dan sesuai indikasi sangatlah berpengaruh terhadap keberhasilan terapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas hidup dengan kepatuhan penggunaan obat pada pasien diabetic foot. Dengan desain  penelitian  observasional deskriptif. Pemilihan subyek penelitian menggunakan populasi pasien dengan diagnosa diabetic foot. Pengambilan sampel menggunakan total sampling, yaitu sebanyak 35 responden memenuhi kriteria  inklusi.  Analisa data statistik meliputi analisa univariat dan bivariat. Dari hasil yang didapatkan bahwa kualitas hidup pasien dikatakan sangat baik 49%, baik 37% serta buruk 14%. Pada penelitian ini dinyatakan adanya hubungan antara kepatuhan penggunaan obat dengan kualitas hidup pasien  diabetic foot (R<0,05).

References

Akoit, E. E. (2015). Hubungan dukungan sosial dan perilaku perawatan diri penyandang DM Tipe 2. Kupang. Jurnal Info Kesehatan, 14(1), 953–966.

Alfian, R., & Putra, A. M. P. (2017). Uji validitas dan reliabilitas kuesioner medication adherence report scale (MARS) terhadap pasien Diabetes Mellitus. Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 2(2), 176–183.

Almasdy, D., Sari, D. P., Suhatri, S., Darwin, D., & Kurniasih, N. (2015). Evaluasi penggunaan obat antidiabetik pada pasien DM Tipe-2 di suatu rumah sakit pemerintah kota Padang - Sumatera Barat. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 2(1), 104–110.

Arifin, B., Idrus, L. R., Asselt, A. D. I. van, Purba, F. D., Perwitasari, D. A., Thobari, J. A., Cao, Q., Krabbe, P. F. M., & Postma, M. J. (2019). Health-related quality of life in Indonesian type 2 Diabetes Mellitus Outpatients Measured With The Bahasa Version Of EQ-5D. Quality Of Life Research, 28(5), 1179–1190.

Dipiro, J. T., BG, W., & Schwinghammer. (2009). Pharmacotherapy Handbook. New York: Mcgraw-Hill.

Endah, K., & Supadmi, W. (2016). Kepatuhan penggunaan obat dan kualitas hidup pasien Hemodialisa Di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta periode Maret 2015. Yogyakarta. Jurnal Farmasi Sains Dan Komunitas, 13(2), 73–80.

Hakim, D. L. (2018). Hubungan tingkat sosial ekonomi : pendidikan, penghasilan, dan fasilitas dengan pencegahan komplikasi kronis pada penyandang DM Tipe 2 Di Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Hasina, R., Probosuseno, & Wiedyaningsih, C. (2014). Hubungan tingkat kepatuhan, kepuasan terapi dengan kualitas hidup pasien usia lanjut DM tipe 2. Journal of Management And Pharmacy Practice, 4(4), 251-256.

IDF. (2015). IDF Diabetes Atlas, Sixth Edition. Weblog. https://www.idf.org/Sites/Default/Files/Atlas-Poster2015en.Pdf

Indonesia, K. R. (2017). Profil kesehatan Indonesia. http://www.depkes.go.id/Resources/Download/Pusdatin/Lainlain/Datadaninformasikesehatanprofilkesehatanindonesia2016-Smallersize-Web.Pdf

Katadi, S., Andayani, T. M., & Endarti, D. (2019). Hubungan kepatuhan pengobatan dengan Outcome klinik dan kualitas hidup pasien diabetes melitus tipe 2. JMPF, 9(1), 19–26.

Kesehatan, B. P. D. P. (2013). Riset kesehatan dasar. Departemen Kesehatan, Republik Indonesia.

Lestari, D. T. (2013). Faktor-faktor yang mempengaruhi inisiasi insulin pada pasien DM Tipe-2 di rumah sakit daerah kabupaten Kudus. Universitas Indonesia.

Perwitasari, D. A., & S, U. (2016). Treatment adherence and quality of life in diabetes mellitus patients in Indonesia. SAGE Open, 6(2), 1–7.

Rahmadani, M. A., & Sari, A. (2018). Kepatuhan terhadap pengobatan pada pasien hipertensi dengan komplikasi DM di puskesmas Yogyakarta. Media Farmasi, 15(2), 105–112.

Rosyida, L., Priyandani, Y., Sulistyarini, A., & Nita, Y. (2015). Kepatuhan pasien pada penggunaan obat antidiabetes dengan metode pill count dan MMAS-8 di puskesmas Kedurus Surabaya. Jurnal Farmasi Komunitas, 2(2), 36–41.

Sani, F. (2016). Metodologi penelitian farmasi komunitas dan eksperimental,. deepublish : Yogyakarta.

Yuwindry, I., & Chairun Wiedyaningsih, G. P. W. (2016). Pengaruh pengetahuan terhadap kualitas hidup dengan kepatuhan penggunaan obat sebagai variabael antara pada Pasien DM. Yogyakarta. Jurnal Managemen Dan Pelayanan Farmasi, 4(6), 249–254.

Downloads

Published

2024-11-30

How to Cite

Damayanti, F., & Rosa, E. . (2024). Hubungan Kualitas Hidup dengan Kepatuhan Penggunaan Obat pada Pasien Diabetic Foot. Jurnal Farmasetis, 13(4), 197–202. https://doi.org/10.32583/far.v13i4.3573