Molluscum Contagiosum pada Palpebra Superior: Laporan Sebuah Kasus
Keywords:
molluscum bodies, molluscum contagiosum, palpebraAbstract
Molluscum contagiosum merupakan penyakit pada kulit disebabkan oleh Molluscum Contagiosum Virus (MCV) yang merupakan keluarga poxvirus. Infeksi ini disebabkan melalui kontak langsung pada anak-anak dan remaja. Penyakit ini dapat ditemukan pada kulit atau membran mukosa dengan predileksi pada badan dan saluran anogenitalia. Molluscum contagiosum pada palpebra jarang ditemukan. Diagnosis Molluscum contagiosum dapat ditegakkan melalui pemerikssan fisik atau pemeriksaan histopatologi dari bahan biopsi pada kasus dengan gejala klinis tidak khas. Kasus ini menarik dibahas karena kejadiannya jarang. Laki-laki usia 19 tahun dengan benjolan pada kelopak mata kanan atas sejak 7 hari. Pasien didiagnosis tumor palpebra superior dextra kemudian dilakukan biopsi. Pada pemeriksaan makroskopis didapatkan tumor ukuran 0,3x0,3x0,3 cm. Pemeriksaan mikroskopis epidermis mengalami endophytic hyperplasia membentuk lobus-lobus di dalam dermis. Pada lapisan dermis tampak banyak sel-sel berukuran besar dengan sitoplasma granular eosinofilik mendesak inti ke tepi (molluscum bodies). Kasus tumor pada regio palpebra superior dextra ini disimpulkan sebagai Molluscum contagiosum. Molluscum contagiosum merupakan penyakit pada kulit yang umum terjadi pada anak-anak yang disebabkan oleh Molluscum Contagiosum Virus (MCV). Secara klinis, kebanyakan kasus mengalami nodul multipel kecil, padat (berukuran diameter 1-5 mm) ketika berkembang sempurna akan berbentuk kubah yang mengandung bahan keratin putih, khas nodul dengan umbilikasi sentral. Secara mikroskopis, sel-sel epitel permukaan berdegenerasi dan mengisi kavum sentral lesi. Sel-sel pada bagian sentral mengandung inclusion bodies intrasitoplasmik, molluscum bodies.
References
Alrajeh M, Alessa D, Maktabi AM, Al-Alsheikh O. 2018. Eyelid molluscum contagiosum presenting as giant solitary ulcerating mass. Saudi Journal of Ophthalmology, 3; 1-3.
Billings, S. D. 2018. Rosai and Ackerman’s Surgical Pathology, eleventh edition. In: Goldblum J.R., Lamp L.W., McKenny J.K., Myers J.L. Philadelphia: Elsevier. p. 6-44.
Forbat E, Al-Niaimi F, Ali FR. 2017. Molluscum contagiosum: review and update on management. Pediatric Dermatology, 34(5); 504-515.
Ghosh P, Saha K. 2014. Molluscum contagiosum involving an epidermoid cyst – a rare association and potential source of clinical misdiagnosis. J Nepal Med Assoc, 52(193); 723-725.
Nandhini G, Rajkumar K, Kanth KS, Nataraj P, Ananthakrishnan P, Arunachalam M. 2015. Molluscum contagiosum in a 12-year-old child – Report of a case and review of literature. Journal of International Oral Health, 7(1); 63-66.
Pe’er, J. 2017. Pathology of eyelid tumors. Indian Journal of Ophthalmology: 1-14.
Rao K, Priya NS, Umadevi HS, Smitha T. 2013. Molluscum contagiosum. Journal of Oral and Maxillofacial Pathology, 17(1); 146-147.
Rosner M, Zloto O. 2018. Periocular molluscum contagiosum: six different clinical presentations. Acta Ophthalmologica, 1-6.
Serin S, Oflaz AB, Karabagli P, Gedik S, Bozkurt B. 2017. Eyelid molluscum contagiosum lesions in two patients with unilateral chronic conjunctivitis. Turk J Ophthalmol, 47; 226-230.
Trcko, K., Hosnjak, L., Kusar, B., Zorec, T. M., Kocjan, B. J., Krizmaric, M., Seme, K., Miljkovic, J., Luzar, B., Poljak, M. 2019. Clinical, Histopathological, and virological evaluation of 203 patients with a clinical diagnosis of molluscum contagiosum. Open Forum Infectious Diseases: 1-5.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.