Analisis Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Budaya Keselamatan Pasien di Rumah Sakit

Authors

  • Oka Wahyuda Fakultas Kesehatan, Institut Teknologi dan Kesehatan Bali
  • Putu Gede Darma Suyasa Fakultas Kesehatan, Institut Teknologi dan Kesehatan Bali
  • Ketut Alit Adianta Fakultas Kesehatan, Institut Teknologi dan Kesehatan
  • Putu Ayu J Sastamidhyani Fakultas Kesehatan, Institut Teknologi dan Kesehatan

DOI:

https://doi.org/10.32583/keperawatan.v16i1.1278

Keywords:

budaya, keselamatan pasien, rumah sakit

Abstract

Budaya keselamatan pasien diterapkan sebagai salah satu upaya dalam mengurangi kejadian yang dapat merugikan pasien baik secara fisik, materi maupun psikis. Melakukan evaluasi terhadap faktor-faktor yang berhubungan dengan budaya keselamatan pasien, dapat membantu rumah sakit untuk tetap menjaga kualitas, citra dan mutu rumah sakit. Literature review ini bertujuan untuk mengetahui factor-faktor yang berhubungan dengan budaya keselamatan pasien di rumah sakit. Metode: Penelitian ini merupakan jenis literature review yang dilakukan dengan mencari artikel yang berkaitan dengan factor-faktor yang berhubungan dengan budaya keselamatan pasien. Database yang digunakan adalah Pubmed, Google Scholar dan Scient Direct. Kriteria inklusi yang digunakan untuk pengumpulan data adalah full article, penerbitan jurnal dari tahun 2017 hingga tahun 2023 menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Indonesia serta penelitian yang dilaksanakan di rumah sakit dengan topic budaya keselamatan pasien. Sedangkan kriteria eksklusi meliputi: jurnal tidak dapat didownload, dan tempat penelitian selain rumah sakit. Jurnal yang dipilih berjumlah 10 jurnal. Hasil: faktor-faktor yang berhubungan dengan budaya keselamatan pasien meliputi: kepemimpinan, kerja sama, komunikasi, staffing, respon tidak menyalahkan dan pelaporan.  Kesimpulan: faktor-faktor yang berhubungan dengan budaya keselamatan pasien belum secara optimal dilaksanakan di rumah sakit, faktor-faktor tersebut sekaligus menjadi indikator yang mengukur pelaksanaan budaya keselamatan pasien.

References

Arini, T. P., Yulia, S., & Romiko, R. (2018). Hubungan kerjasama tim dengan penerapan budaya keselamatan pasien di ruang rawat inap Rumah Sakit Bhayangkara Palembang Tahun 2018. Masker Medika, 6(2), 406–416.

Basri, B., & Purnamasari, H. (2021). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerapan Sasaran Keselamatan Pasien Pada Perawat Di Ruang Rawat Inap Upt Rsud Deli Serdang. Public Health Journal, 7(2).

Bukhari, B. (2019). Budaya keselamatan pasien rumah sakit pemerintah dan rumah sakit swasta di Kota Jambi. Jurnal’Aisyiyah Medika, 3(1).

Faridah, I., Ispahani, R., Badriah, E. L., & Santika, J. A. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan budaya keselamatan pasien (patient safety culture) pada perawat di rawat inap rsu kabupaten tangerang. Article in Indonesian]. Jurnal Kesehatan, 8, 21–39.

Hartanto, Y. D., & Warsito, B. E. (2017). Kepemimpinan Kepala Ruang dalam Penerapan Budaya Keselamatan Pasien di Rumah Sakit: Literature Review. Seminar Nasional Dan Call for Paper. Eprints. Undip. Ac. Id/60837/1/4. Pdf.

Heriyati, H., Al Hijrah, M. F., & Masniati, M. (2019). Budaya Keselamatan Pasien Rumah Sakit Umum Daerah Majene. Window of Health: Jurnal Kesehatan, 194–205.

Huriati, H., Shalahuddin, S., Hidayah, N., Suaib, S., & Arfah, A. (2022). Literatur review: mutu pelayanan keselamatan pasien di rumah sakit. Forum Ekonomi, 24(1), 186–194.

Irwanti, F. (2021). Hubungan Komunikasi Efektif Dengan Pelaksanaan Budaya Keselamatan Pasien Di Rsud Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2021. Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan.

Lawati, M. H. A. L., Dennis, S., Short, S. D., & Abdulhadi, N. N. (2018). Patient safety and safety culture in primary health care: a systematic review. BMC Family Practice, 19(1), 1–12.

Lubis, A. C. (2021). Hubungan Antara Faktor-Faktor Dimensi Staffing Dengan Budaya Keselamatan Pasien Di Rumah Sakit Tni-Au Dr. Abdul Malik Lanud Soewondo Medan Tahun 2020. Jurnal Kajian Kesehatan Masyarakat, 2(2), 97–105.

Mandias, R. J., Simbolon, S., Manalu, N. V., Elon, Y., Jainurakhma, J., Suwarto, T., Latipah, S., Amir, N., & Boyoh, D. Y. (2021). Keselamatan Pasien Dan Keselamatan Kesehatan Kerja Dalam Keperawatan. Yayasan Kita Menulis.

Mutrika, R. (2021). Hubungan Work Engagement Dan Dimensi Staffing Perawat Dengan Budaya Keselamatan Pasien Di Ruang Rawat Inap Rsu Uki. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

Najihah, N. (2018). Budaya Keselamatan Pasien dan Insiden Keselamatan Pasien di Rumah Sakit: Literature Review. Journal of Islamic Nursing, 3(1), 1–8.

Nugraheni, S. W., Yuliani, N., & Veliana, A. D. (2021). Studi Literatur: Budaya Keselamatan Pasien dan Insiden Keselamatan Pasien di Rumah Sakit. Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional, 290–295.

Pasaribu, Y. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerapan Budaya Keselamatan Pasien Oleh Perawat.

Pujilestari, A., Maidin, A., & Anggraeni, R. (2014). Budaya keselamatan pasien di instalasi rawat inap RSUP DR. Wahidin Sudirohusodo Kota Makassar. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 10(1), 57–64.

Siregar, I. H. A. (2020). Pengaruh Kerja Tim, Komunikasi dan Budaya Keselamatan Pasien Terhadap Capaian Sasaran Keselamatan Pasien (Suatu Survei pada Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit X). Perpustakaan Pascasarjana.

Suryanto, D. T. F. (2018). Hubungan Budaya Keselamatan Pasien dengan Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien oleh Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit. Universitas Sumatera Utara.

Suryatin, J. (2018). Pengaruh Tipe Kepemimpinan, Kerjasama Tim (Teamwork), dan Budaya Keselamatan Pasien (Patient Safety Culture) Terhadap Insiden Keselamatan Pasien di Rumah Sakit Mitra Keluarga Surabaya. Universitas Airlangga.

Wibowo, A. (2018). Review Sistematik: Elemen-Elemen Utama dalam Membangun Budaya Keselamatan Pasien di Rumah Sakit. Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia, 3(3).

Downloads

Published

07/26/2023

How to Cite

Wahyuda, O., Suyasa, P. G. D. ., Adianta, K. A. ., & Sastamidhyani, P. A. J. . (2023). Analisis Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Budaya Keselamatan Pasien di Rumah Sakit. Jurnal Keperawatan, 16(1), 27–36. https://doi.org/10.32583/keperawatan.v16i1.1278