Studi Deskriktif Proses Pelaksanaan Edukasi Kesehatan tentang Penyakit Tidak Menular

Authors

  • Lia Fitriani Puskesmas Anjir Pasar
  • Mohammad Basit Fakultas Kesehatan, Universitas Sari Mulia
  • Muhammad Riduansyah Fakultas Kesehatan, Universitas Sari Mulia

DOI:

https://doi.org/10.32583/pskm.v14i2.1880

Keywords:

edukasi, penyakit tidak menular, puskesmas anjir pasar

Abstract

Indonesia salah satu negara yang meniliki masalah kesehatan penyakit tidak menular seperti hipertensi 8,36% dan kasus diabetes melitus sebesar 1,5%. Angka kejadian penyakit tidak menular tidak terlepas dari banyaknya faktor resiko ditemukan dimasyarakat seperti kurangnya kesadaran dan informasi perilaku hidup. Puskesmas memiliki tugas dan tanggung jawab untuk melakukan edukasi untuk menambah pengetahuan serta kesadaran Masyarakat dalam pencegahan dan pengendalian suatu penyakit. Mayoritas data menunjukkan penyakit Hipertensi dan Diabetes Melitus adalah kasus penyakit tidak menular di wilayah Puskesmas Anjir Pasar. Menganalisis Studi Deskriptif Pelaksanaan Edukasi Kesehatan Tentang Penyakit Tidak Menular di Puskesmas Anjir Pasar. Penelitian kualitatif ini menggunakan rancangan fenomenologi. Subjek penelitian perawat atau petugas Kesehatan berjumlah 2 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive sampling dan digunakan 2 partisipan. Peneliti dibantu alat-alat seperti perekam suara, alat tulis dan pedoman wawancara. Petugas Puskesmas Anjir Pasar melakukan pelaksanaan edukasi 1 bulan sekali di Posbindu PTM wilayah kerja Puskesmas Anjir Pasar dengan menggunakan leflet sebagai media untuk pelaksanaan edukasi. Materi yang biasanya diberikan terkait masalah Hipertensi dan Diabetes Melitus. Petugas Kesehatan Puskesmas Anjir Pasar selalu melakukan Upaya promotive kepada Masyarakat dengan media leflet, membuahkan hasil segi pengetahuan Masyarakat, namun masyarakat belum bisa maksimal menerapkan ilmu di dapatkan saat petugas kesehatan melakukan.

References

Antimas, N. A., Lestari, H., & Afa, J. R. (2017). Survei faktor risiko penyakit tidak menular pada mahasiswa universitas halu oleo tahun 2017. Jimkesmas Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 2(6), 1–13. https://media.neliti.com/media/publications/185720-ID-none.pdf

Ariyani, A. R. (2020). Kejadian Hipertensi pada Usia 45-65 Tahun. HIGEIA JOURNAL OF PUBLIC HEALTH, 4(3), 506–518.

Boutayeb, A., & Boutayeb, S. (2005). The burden of non communicable diseases in developing countries. International Journal for Equity in Health, 4(1), 2. https://doi.org/10.1186/1475-9276-4-2

Dewi, E. U. (2014). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Pemulung Di TPA Wonokromo-Surabaya. Jurnal Universitas Ahmad Dahlan.

Direktorat P2PTM. (2023). Laporan Akuntabilitas Kinerja Direktorat Pencegahan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Tahun 2022. https://e-renggar.kemkes.go.id/file_performance/1-465827-02-4tahunan-967.pdf

Gyawali, B., Khanal, P., Mishra, S. R., van Teijlingen, E., & Wolf Meyrowitsch, D. (2020). Building Strong Primary Health Care to Tackle the Growing Burden of Non-Communicable Diseases in Nepal. Global Health Action, 13(1), 1788262. https://doi.org/10.1080/16549716.2020.1788262

Hotmarito, Ardiansyah, & Arjuna. (2023). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemamfaatan Posbindu PTM. Indonesian Journal of Nursing and Health Sciences, 4(2), 113–122.

Kadir, A. (2021). Adaptasi Kardiovaskular Terhadap Latihan Fisik. Journal UWKS.

Masitha, I. S., Media, N., Wulandari, N., & Tohari, M. A. (2021). Sosialisasi pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular di kampung tidar. In Universitas Muhammadiyah Jakarta (Ed.), Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ.

Nisa, A. A., Nugroho, E., Ediyarsari, P., Utami, A. N. M., Suci, C. W., Laily, L. A., & Yuswantoro, R. N. (2022). Implementasi Posbindu PTM untuk Mendukung UNNES Menjadi Kampus Sehat. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat: Pengmaskesmas, 2(2), 146–153.

Nuraisyah, F., Purnama, J. S., Nuryanti, Y., Agustin, R. D., Desriani, R., & Putri, M. U. (2022). Edukasi Pengetahuan Penyakit Tidak Menular dan GERMAS Pada Usia Produktif di Dusun Karangbendo. Jurnal Pantrita Abdi, 6(1), 1–7.

Puspasari, H. W., & Agustiya, R. I. (2022). Upaya Preventif dan Promotif Kesehatan Jiwa di Kota Denpasar. Prosiding Nasional 2022 Universitas Abdurachman Saleh SItubondo, 148–157.

Rahmatika, A. F. (2021). Hubungan kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi. Jurnal Medika Hutama, 2(2), 706–710.

Satin, L. S., Butler, P. C., Ha, J., & Sherman, A. S. (2015). Pulsatile insulin secretion, impaired glucose tolerance and type 2 diabetes. Molecular Aspects of Medicine, 42, 61–77. https://doi.org/10.1016/j.mam.2015.01.003

Siregar, S. D. B. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Membalut Luka Pada Siswa Di Smp Swasta Dharma Kecamatan Beringin. Jurnal Keperawatan Flora, XI(2), 43–48.

UPTD Puskesmas Piyungan. (2023). Profil Kesehatan UPTD Puskesmas Piyungan Tahun 2023. https://pusk-piyungan.bantulkab.go.id/storage/pusk-piyungan/menu/5/PROFIL-Kesehatan-Puskesmas-Piyungan-2023-Thn-2023.pdf

Utomo, A. A., Rahmah, S., & Amalia, R. (2020). Faktor Risiko Diabetes Mellitus Tipe 2 : A Sistematic Review. AN-Nur: Jurnal Kajian Dan Pengembangan Kesehatan Masyaraka, 01(1), 44–53.

Warganegara, E., & Nur, N. N. (2016). Faktor Risiko Perilaku Penyakit Tidak Menular. Majority, 5(2), 88–94. http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/1082

Widayatun, & Fatoni, Z. (2013). Permasalahan Kesehatan Dalam Kondisi Bencana: Peran Petugas Kesehatan Dan Partisipasi Masyarakat. Jurnal Kependudukan Indonesia, 8(1).

Downloads

Published

2023-12-01

How to Cite

Fitriani, L., Basit, M., & Riduansyah, M. . (2023). Studi Deskriktif Proses Pelaksanaan Edukasi Kesehatan tentang Penyakit Tidak Menular. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 14(2), 849–856. https://doi.org/10.32583/pskm.v14i2.1880

Most read articles by the same author(s)