reviewer

  1. Novi Indrayati (Google Scholar); Program Studi profesi Ilmu Keperawatan dan Ners, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal, Indonesia
  2. Triana Arisdiani (Google Scholar); Program Studi profesi Ilmu Keperawatan dan Ners, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal, Indonesia
  3. Ratna Muliawati (Google Scholar); Program Studi kesehatan masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal, Indonesia
  4. Midhu Kurian (Google Scholar); College of Nursing, IQ City Medical College, West Bengal, India
  5. Muhammad Khabib Burhanudin Iqomh (Google Scholar); Program Studi profesi Ilmu Keperawatan dan Ners, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal, Indonesia
  6. Rita Kartika Sari (Google Scholar); Fakultas Kedokteran, Univesitas Islam Sultan Agung, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
  7. Ice Yulia Wardani (Google Scholar); Fakultas Ilmu keperawatan, Universitas Indonesia, Depok, Indonesia
  8. Titik suerni (Google Scholar); Fakultas Ilmu keperawatan dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
  9. Hermanto (Google Scholar); Program Studi profesi Ilmu Keperawatan dan Ners, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal, Indonesia
  10. Dwi haryanti (Google Scholar); Program Studi profesi Ilmu Keperawatan dan Ners, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal, Indonesia
  11. Kellyana Irawati (Google Scholar); Program Studi Ilmu Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
  12. Indah Mei Rahajeng (Google Scholar); Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  13. Dian Made Sulistiowati (Google Scholar); Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  14. Putu Ayu Sani Utami (Google Scholar); Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  15. Setiawan (Google Scholar); Program Studi Ilmu keperawatan, Universitas Sumatera Utara, Indonesia
  16. Untung Sujianto (Google Scholar); Program studi Keperawatan, Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
  17. Rr.Sri Endang Pudjiastuti (Google Scholar), Program Studi keperawatan Terapan, Poltekkes Kemenkes Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
  18. Tantri Widyarti Utami (Google Scholar); Program Studi Keperawatan Bogor, Poltekkes Kemenkes Bandung, Bogor, Indonesia
  19. Tri Hartiti (Google Scholar); Fakultas Ilmu keperawatan dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
  20. Ni Komang Ari Sawitri (Google Scholar); Program Studi Sarjana dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  21. Ni Ketut Guru Prapti (Google Scholar); Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  22. Ni Putu emy Darmayanti (Google Scholar); Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  23. Made Suindrayasa (Google Scholar); Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  24. Kadek Eka Swedarma (Google Scholar); Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  25. Yossie Susanti Eka Putri (Google Scholar) ; Fakultas Ilmu keperawatan, Universitas Indonesia, Depok, Indonesia
  26. Rizka Febtrina (Google Scholar) Program Studi profesi Ners Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Payung Negeri, Riau, Indonesia
  27. Eka Malfasari (Google Scholar) Program Studi profesi Ners Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Payung Negeri, Riau, Indonesia
  28. Jek Amidos (Google Scholar) Program Studi Ners, Universitas Sari Mutiara, Indonesia
  29. Natalia Ratna Yulianti (Google Scholar); St. Elisabeth School of Health, Semarang, Indonesia