Pengaruh Pemberian Komunikasi Interpersonal terhadap Kecemasan Ibu Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Ruang NICU
DOI:
https://doi.org/10.32583/keperawatan.v15i2.859Keywords:
bayi berat badan lahir rendah (bblr), kecemasan, komunikasi interpersonalAbstract
Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) menjadi masalah kesehatan yang serius di masyarakat karena merupakan salah satu penyebab tingginya angka kematian bayi. Komunikasi interpersonal merupakan hubungan interpersonal antara perawat dan klien, dalam hubungan ini perawat dan klien memperoleh pengalaman belajar bersama dalam rangka memperbaiki pengalaman emosional klien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian komunikasi interpersonal terhadap kecemasan Ibu Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Ruang NICU RSD Mangusada Badung. Penelitian ini merupakan penelitian pra-experimental dengan menggunakan rancangan one-group pre-post tes design. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden. Alat pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi Visual Analogue Scale for Anxiety (VAS-A), dan data dianalisis dengan uji statistik nonparametrik yaitu uji Wilcoxon signed rank test. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh pemberian komunikasi interpersonal terhadap kecemasan Ibu Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Ruang NICU RSD Mangusada Badung dengan nilai p-value yang diperoleh (0,001) < 0,05. Rekomendasi dari penelitian ini diharapkan tenaga kesehatan khususnya perawat dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan komunikasi interpersonal perawat agar dapat memberikan informasi dengan baik dan kenyamanan bagi pasien dan keluarga sehingga kecemasan yang dirasakan oleh keluarga pasien dapat berkurang.
References
Abend, R. (2014). Reliability, validity and sensitivity of a computerized visual analog scale measuring state anxiety. Journal of Behavior Therapy and Experimental Psychiatry, 45(4), 447–453. https://doi.org/10.1016/j.jbtep.2014.06.004
Akbar, A. (2012). Pengaruh Komunikasi Terapeutik Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operatif Fraktur Wrist And Hand di Ruang Kahuripan RSUD Prof. Dr. Soekandar Mojosari. Akper Bina Sehat Ppni Mojokerto, 1319–1450. https://doi.org/10.1016/b978-1-4160-3143-7.00020-8
Appukuttan, D. P. (2016). Strategies to manage patients with dental anxiety and dental phobia: Literature review. In Clinical, Cosmetic and Investigational Dentistry (Vol. 8, pp. 35–50). Dove Medical Press Ltd. https://doi.org/10.2147/CCIDE.S63626
Arifin, J. (2017). SPSS 24 Untuk Penelitian dan Skripsi. In PT Elex Media Komputindo. https://doi.org/717050941
Aswad, S., Mulyadi, N., & Lolong, J. (2015). Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat Dengan Kepuasan Pasien Di Instalasi Gawat Darurat Rsud Dr. H. Chasan Boesoirie Ternate. Jurnal Keperawatan UNSRAT.
Atikah, P., & Ismawati Cahyo, S. (2014). BBLR: Berat Badan Lahir Rendah. In Yogyakarta: Nuha Medika.
Aulini, R. (2012). Hubungan Antara Tipe Kecemasan Dengan Prestasi Belajar Statistik Mahasiswa Fakultas Psikologi Uin Jakarta.
Cao, X., Yumul, R., Lazo, O. L. E., Friedman, J., Durra, O., Zhang, X., & White, P. F. (2017). A novel visual facial anxiety scale for assessing preoperative anxiety. PLoS ONE, 12(2), 1–7. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0171233
Damaiyanti (2015) Komunikasi Terapeutik dalam Praktik Keperawatan. Bandung: Reflika Aditama.
Dinkes Bali. (2020). Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Bali 2020. In Kesehatan Provinsi Bali 2020 (Vol. 3).
Firdaus, P. N. (2017). Faktor faktor yang mempengaruhi keberhasilan perawatan metode kanguru. Fakultas Kedokteran Undip Semarang.
Freud, S. (2018). Introductory Lectures on Psychoanalysis. LULU Press.
Humaira, B. (2019). Analisis Kecemasan Ibu Dengan Perawatan Bayi BBLR di Rumah Sakit dr Ahmad Muchtar Bukittinggi Tahun 2018. Maternal Child Health Care Journal, 1(2), 76–84.
Indrayani, N. (2020). Kesiapan Orangtua dalam Merawat Bayi Berat Lahir Rendah Melalui Edukasi Perawatan BBLR. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 3(4), 549–556.
Irwanti W, A. S. (2015). Komunikasi Terapeutik Perawat Berhubungan dengan Tingkat Kecemasan Pasien Pre-Operasi di Ruang Instalasi Bedah Sentral RSUD Saras Husada Purworejo. Journal Ners And Wifery Indonesia, 96-102
Karyaningsih, R. P. D. (2018). Ilmu komunikasi. In Bandung Rosdakarya.
Kasana, N. (2018). Hubungan antara komunikasi terapeutik dengan tingkat kecemasan pada pasien pre operasi sectio caesarea di ruang ponek rsud karanganyar. Skripsi Kesehatan Komunikasi Terapeutik Dengan Tingkat Kecemasan STIKes Kusuma Husada, 17.
Kemenkes RI. (2021). Profil Kesehatan Indonesia 2020. Kementrian Kesehatan Repuplik Indonesia.
NA, L., Panggabean, S., Lengkong, J. V., & Christine, I. (2012). Kecemasan pada Penderita Penyakit Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis di RS Universitas Kristen Indonesia. Media Medika Indonesia.
Notoatmodjo, S. (2014) Ilmu Perilaku Kesehatan, Rineka Cipta. doi: 10.1103/PhysRevLett.106.211803.
Novitasari, A. (2020). Pencegahan dan Pengendalian BBLR di Indonesia. Idea Nursing Journal, 2(3), 175–182.
Nursalam. (2015). Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salimba.
Nursalam. (2017). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. In Salemba Medika.
Perry and Potter (2016) Fundamentals Of Nursing. 9th Edition. Jakarta: EGC
Prawirohardjo, S. (2014). Ilmu Kebidanan. Yayasan Bina Pustaka.
Rahmadani, M. (2018). Hubungan komunikasi terapeutik perawat terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi di rawat inap rs pku muhammadiyah gamping. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ‘Aisyiyah.
Rahmayanti. (2012). Pelaksanaan Perawatan Metode Kangguru pada Ibu yang Memiliki BBLR di Rumah Sakit Budi Kemuliaan Jakarta. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia.
Risnawati, I. (2018). Efek Terapi Audio Visual dan Komunikasi Terapeutik Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Inpartu Kala I. Tunas-Tunas Riset Kesehatan, 8.
Riswanti, A. (2015). Hubungan Kecemasan Dan Perilaku Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Pendidikan Biologi Angkatan 2013 Uin Alauddin Makassar.
Sarfika, R. (2018). Buku Ajar Keperawatan Dasar 2 Buku Ajar. Padang: Andalas University Press
Smeltzer & Bare. (2013). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner Suddarth Edisi 8. Jakarta: EGC. EGC.
Sugiyono. (2018). Medodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&G. Bandung: Alfabeta.
Sulastri. (2019). Pengaruh Komunikasi Terapeutik Perawat terhadap Tingkat Kecemasan pada Pasien Pre Operasi. Jurnal Keperawatan Profesional (JKP),7.
Triana, H. (2017). Hubungan Peran Perawat Terhadap Tingkat Stres Pasien Fraktur Di Rsup Haji Adam Malik Medan. Jurnal Keperawatan Flora.
Wildan, M. (2016). Pengaruh Komunikasi Terapeutik Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Dalam Menghadapi Proses Persalinan Kala I. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, VII(April), 103–107.
World Health Organization (WHO). (2017). Global Nutrition Targets 2025 Low Birth Weight Policy Brief. Journal of the American Medical Association, 287(2), 270. https://doi.org/10.1001/jama.287.2.270
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Keperawatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.