Gambaran Tingkat Resiko Muskulo Skeletal Disorders (MSDs) Pada Perawat IGD

Authors

  • Murni Sari Dewi STIKes Santa Elisabeth Medan
  • Jagentar Pane STIKes Santa Elisabeth Medan
  • Euvoni Harefa STIKes Santa Elisabeth Medan

DOI:

https://doi.org/10.32583/keperawatan.v14i4.475

Keywords:

instalasi gawat darurat, muskuloskeletal disorders, tingkat resiko

Abstract

Keluhan muskuloskeletal merupakan  keluhan yang dirasakan pada bagian otot rangka seseorang mulai dari keluhan sangat ringan sampai sangat sakit. Adapun salah satu faktor  terjadi nya MSDs yaitu saat otot menerima beban statis secara berulang dan dalam jangka waktu yang lama. Salah satu profesi dengan tingkat resiko muskuloskeletal disorders yang cukup tinggi adalah perawat IGD karena memiliki tugas untuk menyelamatkan pasien dalam kondisi gawat darurat sehingga perlu dilakukan penanganan segera. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran tingkat resiko muskuloskeletal disorders pada perawat IGD untuk tindakan pemasangan infus dan angkat angkut pasien. Jenis penelitian ini adalah rancangan penelitian deskriptif analitik. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik total sampling,jumlah responden nya 16 orang. Data di kumpulkan melalui lembar penilaian REBA untuk menilai setiap postur tubuh perawat saat melakukan tindakan memasang infus dan angkat angkut pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat resiko muskuloskeletal disorders pada perawat IGD untuk tindakan pemasangan infus di simpulkan berada pada tingkat resiko sedang yaitu sebanyak 15 orang (93,75%) dan untuk tindakan angkat angkut pasien disimpulkan berada pada tingkat resiko sedang yaitu sebanyak 15 orang  (93,75%).

References

Aprianto, B., Hidayatulloh, A. F., & Zuchri, F. N. (2021). Faktor Risiko Penyebab Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja: A Systematic Review. 2(2), 16–25.

Mu’in, M. (2020). Gambaran lokasi dan tingkat nyeri muskuloskeletal pada perawat rawat inap rumah sakit. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 7(2), 179–183.

Nurhafizhoh, F. H. (2019). Perbedaan Keluhan Low Back Pain pada Perawat. HIGEIA JOURNAL, 3(4), 534–544. https://doi.org/https://doi.org/10.15294 /higeia/v3i4/35287

Putu, widya ni. (2020). Hubungan masa kerja dan posisi tubuh saat bekerja dengan keluhan muskuloskeletal pada perawat. Community of Publishing in Nursing (COPING), 8(2303–1298), 105–110.

Dewi, N. F. (2019). RISIKO MUSCULOSKELETAL DISORDERS ( MSDs ) PADA PERAWAT INSTALASI GAWAT DARURAT ( IGD ). 7(2355–5807), 39–48.

Djamaludin, D., Tyas, Y., & Trismiyana, E. (2019). Hubungan Lingkungan Kerja Dengan Kejadian Musculoskeletal Disoders Pada Perawat Di Rsud Zainal Abidin Pagaralam Way Kanan. Holistik Jurnal Kesehatan, 13(2), 154–162. https://doi.org/10.33024/hjk.v13i2.1361

Evadarianto, N., & Dwiyanti, E. (2017). Postur kerja dengan keluhan. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 6(February), 97–106. https://doi.org/10.20473/ijosh.v6i1.2017.97-106

Hartiti, T., & Shaumayantika, N. (2018). THE DESCRIPTION OF THE PROFESSIONAL VALUE OF NURSING STUDENTS ON PROFESSION COURSES NERS. Jurnal Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal, 10(2), 94–101.

Melti, S., & Zuriati. (2019). buku ajar asuhan keperawatan medikal bedah gangguan pada muskuloskeletal.

Nursalam. (2015). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan : Pendekatan Praktis.

Polit, D. F., & Beck, C. T. (2012). Nursing Research : Principles and Menthods.

Polit, & Back. (2012). Nursing Research.

pratiwi Dea, L., Saputra, I. K., & Manangkot, M. V. (2020). Hubungan Beban Kerja Fisik Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pendahuluan Rumah sakit menjadi tempat pelayanan kesehatan yang diharapkan mampu memberikan pelayanan kesehatan secara komprehensif dan bermutu melalui tenaga kesehatan yang bekerja secara kompleks. Community of Publishing In Nursing (COPING), 8(4), 440–445.

Prima, dine wahyu, setya ningsih, Y., & Lestantyo, D. (2021). Jurnal Ilmiah Permas : Jurnal Ilmiah STIKES Kendal. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 11(April), 365–374.

Purwantini, D., Mariana, F. N., Putri, A., & Ruslani, K. (2021). Jurnal Keperawatan Muhammadiyah. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 6(2), 147–150.

Putri, S. E., Suwandi, T.-, & -, M.-. (2018). Hubungan Angkat Angkut Pasien Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (Msd’S) Pada Perawat Ruang Rawat Inap Rsud Teluk Kuantan Tahun 2018. Photon: Jurnal Sain Dan Kesehatan, 9(1), 112–121. https://doi.org/10.37859/jp.v9i1.1063

Restuputri, D. P. (2017). Metode REBA Untuk Pencegahan Musculoskeletal Disorder Tenaga Kerja. Jurnal Teknik Industri, 18(1), 19. https://doi.org/10.22219/jtiumm.vol18.no1.19-28

Romadhoni, rohmat dwi, & Pudjiraharjo, widodo j. (2016). beban kerja obyektif tenaga perawat di pelayanan rawat inap rumah sakit. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 4(1), 57–66.

Sari, R. E., Rachman, I., & Kerja, S. (2018). Hubungan Aktifitas Berulang Dan Sikap Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal Disorders Pada Tenaga Kerja di PT Bahari Gembira Ria Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2017 Riset Informasi Kesehatan , Vol . 7 , No . 1 PENDAHULUAN Seseorang atau kelompok tenaga kerja. Riset Informasi Kesehatan, 7(1), 10–15.

Setiyawan, A. E. (2020). Preventif: Jurnal Kesehatan Masyarakat Gambaran Beban Kerja Perawat Di Ruang Instalasi Gawat Darurat (Igd) Rsud Undata Provinsi Sulawesi Tengah. PREVENTIF: JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 11(340), 38–46. http://jurnal.fkm.untad.ac.id/index.php/preventif

Susanti N, S. A. (2021). Penyuluhan Fisioterapi Pada Sikap Ergonomis untuk Mengurangi Terjadinya Gangguan Musculoskeletal Disorders (Msds) Di Komunitas Keluarga Desa Kebojongan Kec. Comal Kab. Pemalang. ABDIMAS, 2(1), 8–19.

Utomo, W. (2021). Kelelahan Sebelum dan Setelah Bekerja. Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI), 6(1), 40–45.

Wahyudi, I. (2020). Pengalaman perawat menjalani peran dan fungsi perawat di puskesmas kabupaten garut. JURNAL SAHABAT KEPERAWATAN, 2(1).

Downloads

Published

10/31/2022

How to Cite

Dewi, M. S., Pane, J., & Harefa, E. (2022). Gambaran Tingkat Resiko Muskulo Skeletal Disorders (MSDs) Pada Perawat IGD. Jurnal Keperawatan, 14(4), 979–986. https://doi.org/10.32583/keperawatan.v14i4.475