Pengaruh Terapi Relaksasi Benson terhadap Tekanan Darah Sistole pada Lansia dengan Hipertensi
Keywords:
lansia, tekanan darah systole, terapi relaksasi bensonAbstract
Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah diatas normal, hipertensi mempunyai hubungan yang sangat erat dengan lansia, sehingga dapat menyebabkan komplikasi dan penyakit kardiovaskuler bila tidak ditangani dengan tepat. Terapi non farmakologi untuk menurunkan tekanan darah salah satunya melakukan terapi relaksasi benson. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi benson terhadap tekanan darah sistole pada lansia dengan hipertensi di Kelurahan Surau Gadang RW XI Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang. Jenis penelitian ini menggunakan desain penelitian pre eksperimen dengan rancangan One Group pretest posttest, pengumpulan data dilakukan tanggal 2- 10 Februari 2022 di Kelurahan Surau Gadang RW XI Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang. Sampel berjumlah 10 responden dengan teknik purposive sampling. Pengolahan data dengan analisis data univariat dan bivariat dengan uji t-test.Hasil penelitian didapatkan nilai rata-rata tekanan darah sistole sebelum di berikan perlakuan terapi relaksasi benson adalah 161,00 mmHg dan rata-rata tekanan darah sistole setelah diberikan perlakuan terapi relaksasi benson adalah 152,00 mmHg. Terlihat perbedaan antara pengukuran pertama dan pengukuran terakhir. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji t-test didapatkan nilai p=0.00 (p<0.05), ini berarti ada pengaruh terapi relaksasi benson terhadap tekanan darah sistole pada lansia dengan hipertensi di Kelurahan Surau Gadang. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh terapi relaksasi benson terhadap tekanan darah sistole pada lansia dengan hipertensi.
References
Ardiansyah, & Dalimartha. (2012). Care your self hipertensi. Penebar Pluss.
Armilawaty. (2008). Hipertensi dan faktor resikonya dalam kajian epidemiologi.
Carpenito. (2012). Buku saku diagnosa keperawatan (10th ed.). EGC.
Edi junaedi. (2013). Hipertensi Kandas Berkat Herbal. AgroMedia Pustaka.
Herbert, B. (2009). Herbert benson’s Relaxation Response. Seftalbi.Com.
Inayati. (2012). Pengaruh Teknik Relaksasi Benson Terhadap Tingkat Depresi Lanjut Usia Awal (Early Old Age) Umur 60- 70 Tahun Di Upt Pelayanan Sosial Lanjut Usia Jember. Universitas Jember.
Jain. (2011). Pengobatan Alternatif untuk Mengatasi Tekanan Darah. Gramedia.
Kholifah, S. N. (2016). KEPERAWATAN GERONTIK (Pertama). Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Nugroho. (2013). Keperawatan gerontik (satu). EGC.
Nugroho, W. (2008). Keperawatan Gerontik & Geriatrik. EGC.
Oktarina. (2015). pengaruh relaksasi benson terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di balai PSTW Unit budi luhur Yogyakarta.
Prawiro. (2012). pengaruh teknik relaksasi benson terhadap tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di posyandu lansia larasati dusun wiyoro baturetno bangun tapan bantul yogyakarta.
Price, S. A., & Wilson, D. (2005). patofisiologi; konsep klinis proses –proses penyakit. EGC.
Purwati. (2011). Perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah terapi relaksasi benson padapasien hipertensi, di wilayah kerja puskesmas karangayu semarang.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.