Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM
<p>Jurnal ilmiah permas: jurnal ilmiah stikes kendal (JIPJISK) merupakan bagian integral dari jurnal yang diterbitkan oleh LPPM STIKES Kendal. JIPJISK merupakan sarana pengembangan dan publikasi karya ilmiah bagi para peneliti, dosen dan praktisi. JIPJISK menerbitkan artikel-artikel yang merupakan hasil penelitian, studi kasus, hasil studi literatur, konsep keilmuan, pengetahuan dan teknologi yang inovatif dan terbaharu yang berfokus pada delapan (8) pilar kesehatan masyarakat, meliputi Biostatiska dan Kependudukan, Epidemiologi, Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Gizi Masyarakat, Kesehatan Reproduksi. JIPJISK diterbitkan pertama kali dengan ISSN versi cetak pada Volume 1 No 1 Oktober 2011 dan ISSN versi online pada Volume 7 No 1 April 2017. JIPJISK terbit 2 kali dalam setahun yaitu bulan April dan Oktober. JIPJISK mulai Januari 2019 akan terbit 4x dalam setahun, yaitu bulan Januari, April, Juli, dan Oktober. Artikel akan ditelaah secara peer review oleh mitra bestari dari berbagai institusi. </p>Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendalen-USJurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal2089-0834Cervical Cancer Risk Prediction with Machine Learning: Analysis of Cervical Cancer Risk Classification Dataset
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3798
<p>Cervical cancer remains one of the leading causes of cancer death in women, especially in developing countries. Early detection through screening is essential to reduce morbidity and mortality, but the main challenge is to identify individuals at high risk efficiently. This study aims to build a machine learning prediction model to classify cervical cancer biopsy results based on available risk factors. Objectives: This study aims to build a cervical cancer risk prediction model using a machine learning algorithm based on available risk factors. The public dataset "Cervical Cancer Risk Classification" includes demographic data, sexual behavior, contraceptive use, and medical test results. Three machine learning algorithms are applied: Logistic Regression, Decision Tree, and Support Vector Machine (SVM). Model evaluation uses accuracy, precision, recall, F1 score, and Matthews Correlation Coefficient (MCC). The Decision Tree model performed best with an F1 Score of 0.956 and MCC of 0.639. Significant contributing risk factors are age, age at first sexual intercourse, Schiller test results, cytology, and number of pregnancies. Machine learning has great potential to improve the effectiveness of cervical cancer screening. Data balancing techniques and ensemble methods are recommended to increase accuracy in detecting positive cases.</p>Yoga ParipurnaIrwan Budiono
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-06-012025-06-0115479980410.32583/pskm.v15i4.3798Nadya Ariba Dinta1, Yuanita Wind Systematic Review: Studi Literatur tentang Perbaikan Mutu Layanan IGD dalam Konteks Rumah Sakit Tipe B dan Militer
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3828
<p>Instalasi Gawat Darurat (IGD) merupakan garda terdepan dalam pelayanan rumah sakit, terutama pada rumah sakit tipe B dan militer yang menghadapi kompleksitas tinggi serta tuntutan pelayanan cepat. Penelitian ini bertujuan meninjau artikel ilmiah terkait mutu layanan IGD dengan pendekatan Servqual serta hubungannya dengan kepuasan pasien. Kajian dilakukan melalui systematic literature review menggunakan protocol Prisma. Pencarian dilakukan dengan kata kunci: "mutu pelayanan IGD", "SERVQUAL", "kepuasan pasien", "rumah sakit militer", dan "rumah sakit tipe B". Artikel yang dicari berasal dari rentang tahun 2019 hingga 2024. Dari total 92 artikel yang ditemukan, 30 artikel memenuhi kriteria inklusi, dan 10 artikel utama dianalisis secara mendalam berdasarkan kelengkapan data, kualitas metodologi, dan relevansi substansi. Hasil menunjukkan bahwa dimensi responsiveness dan empathy memiliki pengaruh paling besar terhadap kepuasan pasien, diikuti oleh reliability dan tangibility. Pelayanan IGD di rumah sakit militer memiliki karakteristik khas akibat struktur organisasi dan disiplin militer.</p>Nadya Ariba DintaYuanita WindusariHaerawati Idris
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-05-312025-05-3115479179810.32583/pskm.v15i4.3828Validitas Isi Skala Skrining Kecemasan Perinatal (PASS) Versi Bahasa Indonesia “Mengenali Kecemasan pada Kehamilan
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3799
<p>Kecemasan perinatal merupakan gangguan psikologis yang sering terjadi selama masa kehamilan dan setelah melahirkan, namun sering kali tidak terdeteksi karena keterbatasan alat skrining yang spesifik dan valid. Perinatal Anxiety Screening Scale (PASS) dikembangkan sebagai instrumen untuk mengidentifikasi kecemasan pada masa perinatal secara lebih komprehensif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi validitas isi dari PASS versi Indonesia guna memastikan kesesuaian konteks budaya dan linguistik dalam mengidentifikasi kecemasan pada ibu selama masa perinatal. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan instrumen menggunakan metode validitas konten. Terdapat enam ahli sebagai penilai, terdiri dari profesional dengan latar belakang psikologi, kebidanan, keperawatan jiwa, dan hipnoterapi. Penilaian dilakukan menggunakan formulir validitas isi dengan skala Likert 4 poin. Analisis dilakukan menggunakan perhitungan I-CVI, S-CVI/Ave, S-CVI/UA, CVR, dan CVI. Sampel dalam penelitian ini adalah 6 orang ahli (expert panel) sebagai validator isi instrumen. Dari 31 item yang dievaluasi, sebanyak 21 item dinyatakan valid, dan 10 item lainnya perlu direvisi. Nilai S-CVI/Ave = 0,78, S-CVI/UA = 0,71, dan CVI = 0,67, menunjukkan bahwa instrumen memiliki validitas konten yang cukup baik namun masih memerlukan perbaikan pada beberapa item untuk meningkatkan relevansi dan kejelasan. PASS versi Indonesia memiliki validitas konten yang cukup kuat untuk digunakan sebagai alat skrining kecemasan perinatal, namun revisi lanjutan diperlukan untuk meningkatkan kualitas beberapa item yang dinyatakan tidak valid.</p> <p> </p>Catur Erty SuksestyIrwan Budiono
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-05-122025-05-1215471572410.32583/pskm.v15i4.3799Pengembangan Instrumen WHOQOL-100 (Modifikasi) untuk Pasien Hemodialisis yang Mendapat Terapi Dzikir
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3803
<p>Pasien hemodialisis sering mengalami penurunan kualitas hidup akibat tekanan fisik, psikologis, dan sosial. Pendekatan spiritual seperti dzikir berpotensi meningkatkan kesejahteraan pasien melalui relaksasi dan penguatan makna hidup. Penelitian ini bertujuan mengembangkan dan memvalidasi konten instrumen kualitas hidup berbasis WHOQOL-100 yang dimodifikasi sesuai konteks terapi dzikir. Penelitian dilakukan melalui pendekatan pengembangan tahap awal dengan fokus pada validasi isi. Instrumen disusun dalam lima domain WHOQOL dan dimodifikasi sesuai kondisi pasien hemodialisis yang menjalani terapi dzikir. Validasi konten melibatkan tujuh pakar multidisiplin. Hasil menunjukkan bahwa 22 dari 25 item memiliki I-CVI ≥ 0.78 dan S-CVI/UA sebesar 0.72. Instrumen dinyatakan memiliki validitas isi yang baik dan siap dilanjutkan pada tahap uji empiris. Instrumen ini dapat menjadi alat bantu evaluatif dalam pelayanan spiritual berbasis komunitas dan rumah sakit.</p>M. FahrurroziIrwan BudionoYuni Wijayanti
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-05-122025-05-1215472573610.32583/pskm.v15i4.3803Eksplorasi Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Praktik Dokumentasi Keperawatan: Scoping Review
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3683
<p>Dokumentasi keperawatan merupakan komponen sangat penting untuk praktik keperawatan, mendukung perawatan berkualitas, komunikasi antarprofesi, dan pengambilan keputusan klinis. berbagai faktor, seperti beban kerja, rasio perawat-pasien, pengetahuan, dan sikap perawat, sering kali memengaruhi kualitas dokumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang memengaruhi praktik dokumentasi keperawatan melalui <em>scoping review</em>. Penelitian dilakukan melalui <em>scoping review</em> dengan kriteria kelayakan: artikel akademis dari ProQuest, ScienceDirect, PubMed, Ebsco, dan Scopus, terbit pada 2020–2024, berbahasa Inggris, populasi penelitian adalah perawat, dan dampak yang diukur adalah dokumentasi keperawatan. Proses seleksi mencakup identifikasi, skrining, kelayakan, dan inklusi. Kata kunci “Nurse” AND, “Documentation” AND” Practice”. Dari 534 artikel awal, 6 artikel dianalisis dengan pendekatan deskriptif untuk mengidentifikasi faktor- faktor yang mempengaruhi praktik dokumentasi keperawatan. Artikel berasal dari Norwegia, Zimbabwe, Pakistan, Nigeria, dan Ethiopia, menggunakan metode <em>cross-sectional</em>, audit klinis, dan analisis kualitatif. Faktor yang mempengaruhi dokumentasi meliputi: Faktor Individual: Pengetahuan, sikap, pengalaman kerja, usia, tingkat pendidikan. Faktor Organisasi: Beban kerja, rasio perawat-pasien, pelatihan tidak memadai, Faktor Sumber Daya: Ketersediaan lembar dokumentasi, waktu, dan infrastruktur. Faktor individu, organisasi, dan sumber daya mempengaruhi dokumentasi keperawatan. Intervensi berbasis pelatihan, kebijakan, dan teknologi diperlukan agar meningkatkan kualitas dokumentasi lebih baik. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengimplementasikan intervensi ini.</p>Istianah IstianahLucky DwiantoroRita Hadi Widyastuti
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-05-122025-05-1215473774410.32583/pskm.v15i4.3683Digitalisasi dan Validasi Instrumen Ketahanan Diri Remaja (SDQ) sebagai Deteksi Dini Perilaku Maladaptif Remaja di Sekolah
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3802
<p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan kesulitan pengumpulan data secara manual yang memerlukan waktu lama serta tantangan guru dalam melakukan deteksi dini gangguan perilaku pada siswa sekolah menengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengadaptasi dan memvalidasi instrumen Strengths and Difficulties Questionnaire (SDQ) dalam bentuk digital guna membantu guru melakukan deteksi dini perilaku maladaptif remaja secara lebih cepat, efektif, dan akurat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pengujian validitas dan reliabilitas terhadap instrumen SDQ digital yang dikembangkan. Data dikumpulkan dari 63 siswa sekolah menengah pertama yang mengisi instrumen SDQ dalam dua versi: versi manual (kertas) dan versi digital (berbasis aplikasi mobile). Setiap siswa mengisi kedua versi instrumen dengan jeda waktu untuk menghindari efek pengulangan. Analisis data dilakukan dengan membandingkan hasil pengisian versi digital dan manual. Uji normalitas menggunakan Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk, semua variabel penelitian menunjukkan nilai signifikansi kurang dari 0,05 (p<0,05), artinya data tidak berdistribusi normal. Hal ini menunjukkan bahwa data penelitian ini perlu menggunakan analisis statistik non-parametrik dalam pengujian lanjutannya, sementara reliabilitas diukur menggunakan koefisien Cronbach’s Alpha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SDQ digital memiliki validitas konstruk yang baik dan reliabilitas internal yang lebih tinggi (α = 0,73) dibandingkan versi manual (α = 0,50). Selain itu, waktu pengumpulan data dan skoring pada versi digital jauh lebih singkat dan efisien dibandingkan metode manual. Kesimpulan penelitian ini adalah penggunaan SDQ digital dapat menjadi solusi efektif dalam mengatasi keterbatasan metode manual, sekaligus meningkatkan akurasi deteksi dini perilaku maladaptif pada siswa sekolah menengah. Kontribusi penelitian ini terhadap sains berupa inovasi metode pengumpulan dan analisis data kesehatan secara digital yang terbukti lebih efisien dan akurat dibandingkan metode manual.</p> <p> </p>Febriantika FebriantikaIrwan BudionoFeddy Setio Pribadi
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-05-172025-05-1715474575210.32583/pskm.v15i4.3802Pengembangan dan Validasi Konten Instrumen Pemberdayaan Kader Kesehatan Keluarga dalam Pelayanan Balita
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3805
<p>Kader kesehatan keluarga memegang peran strategis dalam memperkuat layanan promotif dan preventif di tingkat primer, khususnya dalam pelayanan balita. Namun, hingga kini belum tersedia instrumen yang valid dan kontekstual untuk mengukur tingkat pemberdayaan kader secara sistematis. Penelitian ini bertujuan mengembangkan dan melakukan validasi konten terhadap instrumen pemberdayaan kader kesehatan keluarga dalam pelayanan balita berbasis kebijakan nasional dan teori pemberdayaan komunitas. Penelitian menggunakan pendekatan penelitian pengembangan (developmental research) tahap awal dengan desain validasi konten. Instrumen disusun berdasarkan lima dimensi konstruk pemberdayaan yang dirumuskan dari teori dan dokumen kebijakan. Sebanyak 24 item disusun dalam skala Likert 4 poin dan divalidasi oleh tujuh pakar multidisiplin melalui penilaian relevansi isi. Selain itu, tahap uji lapangan awal melibatkan 30 orang kader kesehatan keluarga di wilayah kerja Puskesmas Simpang Empat dan Cempedak Lobang, yang dipilih secara purposif berdasarkan keterlibatan aktif mereka dalam pelayanan balita. Analisis menggunakan indeks Item-Level Content Validity Index (I-CVI) dan Scale-Level Content Validity Index/Universal Agreement (S-CVI/UA). Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar item (21 dari 24) memiliki nilai I-CVI ≥ 0.78, yang menandakan relevansi tinggi, sementara nilai S-CVI/UA sebesar 0.625 menunjukkan tingkat kesepakatan universal yang cukup kuat. Sebanyak delapan item direvisi berdasarkan masukan pakar untuk memperbaiki redaksi dan keterpahaman. Instrumen ini memiliki validitas isi yang baik dan layak digunakan dalam evaluasi program pemberdayaan kader, serta dapat dilanjutkan ke tahap uji validitas konstruk dan reliabilitas di populasi sasaran. Pengembangan instrumen ini mendukung penguatan sistem kesehatan primer berbasis masyarakat dan pencapaian indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) pada pelayanan balita.</p> <p> </p>Imam SubhiIrwan BudionoEko Farida
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-05-172025-05-1715475376210.32583/pskm.v15i4.3805Eksplorasi Resiliensi Psikologis dan Mekanisme Koping pada Pasien Kanker: Tinjauan Scoping
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3817
<p>Ketahanan psikologis sangat penting bagi pasien kanker dalam menyesuaikan diri dengan tantangan emosional dan psikologis setelah diagnosis. Mekanisme koping yang efektif membantu mengelola stres, kecemasan, dan depresi, yang pada gilirannya meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan. Namun, interaksi antara faktor psikologis, sosial, dan budaya dalam mengembangkan ketahanan, terutama pada tahap awal diagnosis, masih kurang dieksplorasi. Tinjauan scoping ini bertujuan untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang memengaruhi ketahanan psikologis dan mekanisme koping pada pasien kanker, dengan fokus pada dampaknya terhadap penyesuaian psikologis dan kesejahteraan pada tahap awal diagnosis serta mengidentifikasi intervensi yang efektif untuk meningkatkan ketahanan. Tinjauan ini mengikuti kerangka tinjauan scoping oleh Arksey dan O'Malley, yang kemudian disempurnakan oleh Levac et al. Pencarian sistematis dilakukan di berbagai basis data (Scopus, Science Direct, PLOS ONE, Wiley) dengan menggunakan istilah pencarian Boolean yang berkaitan dengan kanker, ketahanan, dan strategi koping. Kriteria inklusi adalah studi empiris dari tahun 2020 hingga 2025, yang melibatkan pasien kanker dari berbagai jenis kanker, dengan fokus pada ketahanan psikologis, koping, dan penyesuaian psikologis pada tahap awal pasien di diagnosa kanker. Tujuh belas studi memenuhi kriteria inklusi. Temuan menunjukkan bahwa pasien kanker menggunakan mekanisme koping yang berfokus pada masalah, berfokus pada emosi, dan berbasis agama. Strategi koping positif (misalnya, penerimaan, dukungan sosial, praktik spiritual) dikaitkan dengan peningkatan kesehatan mental, sementara strategi negatif (misalnya, penyangkalan, koping agama yang maladaptif) berhubungan dengan stres yang lebih tinggi. Pengaruh budaya membentuk strategi koping, yang bervariasi tergantung pada konteks budaya dan agama. Ketahanan psikologis dan strategi koping sangat penting bagi penyesuaian psikologis pasien kanker. Strategi positif seperti penerimaan dan dukungan sosial meningkatkan kesehatan mental, sementara koping maladaptif memperburuk stres. Intervensi yang menargetkan koping adaptif dan dukungan sosial sangat penting.</p>Sanaah SanaahIis RahmawatiMuhamad Zulfatul A'la
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-05-292025-05-2915476377810.32583/pskm.v15i4.3817Aplikasi Digital untuk Edukasi Mandiri Diabetes (DSME): Efektivitas terhadap Terapi dan Hrqol pada Pasien Dm Tipe 2: A Scoping Review
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/3819
<p>Di Indonesia, Diabetes Mellitus menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi, menempati posisi keempat. Hal ini menunjukkan perlunya pendekatan penatalaksanaan yang terstruktur dan berkesinambungan. Scoping review ini bertujuan untuk mengeksplorasi penggunaan aplikasi DSME dalam mengoptimalkan manajemen diabetes mellitus tipe 2. Desain literatur review ini menggunakan kerangka kerja lima tahap dari Arksey dan O'Malley. Metode pencarian dilakukan melalui database dengan kata kunci untuk literatur yang diterbitkan antara tahun 2020 hingga 2025. Dari 31.309 artikel yang ditemukan, 7 artikel dipilih melalui pendekatan PRISMA untuk dilakukan tinjauan lebih lanjut. Data yang diperoleh disusun, diringkas, dan ditampilkan dalam bentuk tabel berdasarkan beberapa tema utama. Hasil review menunjukkan bahwa dari tujuh studi yang dianalisis, Penerapan Diabetes Self-Management Education and Support (DSME) berbasis mobile health terbukti efektif meningkatkan perilaku perawatan diri, kontrol glikemik, dan kualitas hidup pasien diabetes tipe 2.</p>Nur LailaturrizaAde Armada SutedjaHerin Mawarti
Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0
2025-05-292025-05-2915477979010.32583/pskm.v15i4.3819