https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/issue/feed Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal 2024-03-21T18:24:13+00:00 Livana PH livana.ph@gmail.com Open Journal Systems <p>Jurnal ilmiah permas: jurnal ilmiah stikes kendal (JIPJISK) merupakan bagian integral dari jurnal yang diterbitkan oleh LPPM STIKES Kendal. JIPJISK merupakan sarana pengembangan dan publikasi karya ilmiah bagi para peneliti, dosen dan praktisi. JIPJISK menerbitkan artikel-artikel yang merupakan hasil penelitian, studi kasus, hasil studi literatur, konsep keilmuan, pengetahuan dan teknologi yang inovatif dan terbaharu yang berfokus pada delapan (8) pilar kesehatan masyarakat, meliputi Biostatiska dan Kependudukan, Epidemiologi, Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Gizi Masyarakat, Kesehatan Reproduksi. JIPJISK diterbitkan pertama kali dengan ISSN versi cetak pada Volume 1 No 1 Oktober 2011 dan ISSN versi online pada Volume 7 No 1 April 2017. JIPJISK terbit 2 kali dalam setahun yaitu bulan April dan Oktober. JIPJISK mulai Januari 2019 akan terbit 4x dalam setahun, yaitu bulan Januari, April, Juli, dan Oktober. Artikel akan ditelaah secara peer review oleh mitra bestari dari berbagai institusi. </p> https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2110 Dukungan Keluarga dan Usia Ibu Hamil dengan Kecemasan dalam Menghadapi Persalinan 2024-01-18T18:50:15+00:00 Willy Astriana willy.astriana@gmail.com Foresta Arian Tesa livana.ph@gmail.com <p>Pada Ibu hamil, sebagian besar mengalami kecemasan yang dapat mempengaruhi peningkatan tekanan darah dan partus lama selama menghadapi persalinan dan selama proses persalinan. Ksemesan ini juga dapat dipengaruhi oleh beberapa hal seperti dukungan keluarga/suami dan usia ibu. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dan usia ibu hamil dengan kecemasan dalam menghadapi persalinan. Penelitian cross sectional dengan rancangan pendekatan Kuantitatif Korelasi. Pengambilan sampel dengan ibu hamil trimester III dari bulan September sampai dengan November 2023 yang berkunjung di PMB Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2023 yang berjumlah 36 ibu hamil yang diambil menggunakan teknik accindental Sampling. Penelitian ini menggunakan analisis statistic yaitu uji Chi Square. Menunjukkan koefisien korelasi sebesar p Value 0,000 untuk dukungan keluarga dan p Value 0,004 untuk usia ibu hamil dengan tingkat kecemasan pada ibu hamil dalam menghadapi persalinan. Terdapat hubungan antara dukungan keluarga dan usia ibu hamil dengan kecemasan dalam menghadapi persalinan.</p> 2024-02-24T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/1904 Determinan Kepuasan Konsumen terhadap Layanan Kefarmasian di Apotek Sukoharjo 2023-11-28T17:05:03+00:00 Yetty Christin Kusbandini livana.ph@gmail.com Susilowati Susilowati susilowati@stikesnas.ac.id <p>Pentingnya kepuasan pasien bagi apotek dapat meningkatkan pelayanan kesehatan dalam mengutamakan kebutuhan dan kepuasan pasien yang menyebabkan apotek dapat bersaing dengan keberadaan apotek lainnya dan bertahan di lingkungan masyarakat. Kepuasan pasien adalah suatu tingkat perasaan yang timbul sebagai akibat dari kinerja layanan kesehatan yang diperolehnya setelah pasien membandingkan dengan apa yang diharapkannya. Unsur-unsur yang digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan pasien adalah unsur berwujud, keandalan, daya tanggap, kepastian, dan empati. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat pelayanan kefarmasian di Apotek Mojolaban Sukoharjo. Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan instrument berupa kuesioner. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pelanggan yang membeli obat dan alat Kesehatan ke apotek dengan sampel menggunakan metode purposive sampling yang memenuhi kriteria inklusi. Pengambilan data dilakukan selama 3 bulan dengan total jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi sebesar 120 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi berwujud memperoleh persentase skor 81,88%, dimensi keandalan mendapatkan persentase skor 81,81%, dimensi daya tanggap memperoleh persentase sebanyak 85,21%, dimensi kepastian mendapatkan persentase skor 82,64%, dan dimensi empati memperoleh persentase skor 82,29%. Peneliti menyimpulkan bahwa tingkat kepuasan pelayanan kefarmasian di Apotek Mojolaban Sukoharjo dalam kategori sangat puas dengan persentase rata - rata skor 82,15%.</p> 2024-02-24T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2180 Survei Tingkat Aktivitas Fisik dan Kenaikan Berat Badan pada Akseptor KB Suntik 3 Bulan 2024-02-16T17:33:38+00:00 Fiqi Isnandar fiqiisnandar06@gmail.com Moch. Yunus moch.yunus.fik@um.ac.id Zumroh Hasanah zumroh.hasanah.fik@um.ac.id <p>Pentingnya mengidentifikasi aktivitas fisik dan kenaikan berat badan pada akseptor KB suntik 3 bulan agar individu yang berisiko teridentifikasi mengalami kenaikan berat badan dapat melakukan upaya pencegahan terhadap dampak utamanya, terlebih lagi yang berkaitan dengan kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat aktivitas fisik dan kenaikan berat badan pada akseptor KB suntik 3 bulan di Praktik Mandiri Bidan Viandika Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang yang terdapat sebanyak 82 yang dihitung memakai rumus slovin. Metode yang diterapkan pada penelitian ini memakai deskripsif kuantitatif serta pengambilan sampel memakai teknik sampling konsekutif (consecutive sampling). Proses pengumpulan data pada penelitian ini diambil menggunkan kuesioner IPAQ untuk mengukur Tingkat Aktifitas Fisik dan Timbangan Berat Badan serta Meteran Tinggi Badan untuk mengukur Indeks Massa Tubuh untuk mengetahui kenaikan berat badan. Hasil penelitian dan analisis data tingkat aktifitas fisik serta kenaikan berat badan di akseptor KB suntik 3 bulan dibidan Viandika Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang rata-rata tingkat aktifitas fisiknya yaitu sedang sebanyak 47 akseptor dengan persentase (57%) dan kanikan berat badan 0-2 kg terdapat 64 akseptor dengan persentase (78%), 2-5 kg akseptor naik dengan jumlah 10 akseptor dengan persentase (12%).</p> 2024-02-25T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2170 Pengaruh Lama Kerja dan Masa Kerja terhadap Kadar Cholinesterase pada Petani 2024-02-16T02:26:51+00:00 Muhammad Ikhtiar muhammad.ikhtiar@umi.ac.id Rismayanti Harun s@gmail.com <p>Salah satu indikator keracunan pestisida adalah melihat aktivitas kadar cholinesterase pada tubuh petani. Pestisida berpotensi mengandung racun yang berbahaya bagi penggunanya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui lama kerja dan masa kerja berpengaruh terhadap kadar cholinesterase pada petani sawah. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 30 responden. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square untuk mengetahui variabel yang berpengaruh dengan kadar cholinesterase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh lama kerja terhadap kadar cholinesterase (p=0,002) dan tidak ada pengaruh masa kerja terhadap kadar cholinesterase (p=0,483). Kesimpulan ada pengaruh lama kerja terhadap kadar cholinesterase dan tidak ada pengaruh masa kerja terhadap kadar cholinesterase. Disarankan kepada petani untuk melakukan pemeriksaan kadar cholinesterasenya dalam kurun waktu setahun sekali sehingga para petani dapat mengetahui indikasi keracunan dalam tubuh akibat terpapar oleh pestisida.</p> 2024-02-26T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2129 Analisis Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Safety Behavior pada Operator Alat Tambang Di PT X 2024-02-11T00:11:34+00:00 Dio Kresna Hermawan dio.kresna.hermawan-2020@fkm.unair.ac.id Endang Dwiyanti endang-d@fkm.unair.ac.id <p>Keselamatan pertambangan merupakan salah satu aspek yang harus diterapkan untuk mewujudkan good mining practices. Berdasarkan regulasi pertambangan di Indonesia, penerapan good mining practice merupakan tanggung jawab dari seorang Kepala Teknik Tambang (KTT). KTT merupakan pimpinan tertinggi dengan tanggung jawab membuat laporan keseluruhan kegiatan SMKP dan melakukan peninjauan penerapan SMKP. Meskipun SMKP telah diterapkan oleh pihak PT X terhadap semua pekerja dan kontraktornya, namun pada penerapannya masih banyak pekerja yang melakukan tindakan tidak aman pada saat melakukan pekerjaannya. Hal tersebut pun menandakan bahwa masih buruknya safety behavior dari para pekerja maupun kontraktor di PT X yang nantinya dapat berdampak buruk bagi perusahaan tersebut. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu menganalisis hubungan antara safety policy, safety reward and punishment dan safety inspiration dengan safety behavior pada pekerja operator alat tambang di PT X Kalimantan Selatan. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel adalah 286 operator alat berat tambang batubara, yang dipilih dengan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua variabel yang diteliti memiliki hubungan dengan safety behavior, dengan correlation coefficient untuk safety policy = 0,351, safety reward and punishment = 0,281, dan safety inspiration = 0,168.</p> <p> </p> 2024-03-09T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2161 Hubungan Pengetahuan dengan Pelaksanaan Senam Hamil 2024-02-10T23:01:01+00:00 Kiki Fatmawati inarailun67@gmail.com Elfira Sri Futriani livana.ph@gmail.com <p>Selama kehamilan terjadi perubahan fisik dan psikologis yang mengharuskan ibu untuk beradaptasi agar persalinan dapat berjalan dengan lancar. Tidak sedikit ibu yang mengalami kecemasan dan stress saat beradaptasi dengan perubahan masa kehamilan, salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan melaksanakan senam hamil. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan pengetahuan dengan pelaksanaan senam hamil. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dengan desain cross sectional. Lokasi yang digunakan penelitian ini adalah di Wilayah kerja Puskesmas Cimarga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak Provinsi Banten pada bulan Januari – Februari. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 32 ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi. Variabel independent adalah pengetahuan. Variabel dependen adalah keikutsertaan responden dalam senam hamil dan dinilai aktif bila rutin mengikuti senam hamil minimal 1 minggu sekali. Instrument penelitian menggunakan kuesioner. Analisa bivariat yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi square. Hasil analisis menunjukan nilai p value sebesar 0.035 karena nilai p value &lt; 0.05 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pengetahuan dengan keaktifan ibu hamil mengikuti senam hamil. Ibu hamil yang memiliki pengetahuan yang lebih baik maka akan lebih rutin dalam mengikuti senam hamil.</p> 2024-03-09T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2058 Efektivitas Terapi Psikoreligius: Dzikir terhadap Halusinasi Pendengaran dan Penglihatan pada Pasien Acute Transient Psychotic Disorder: Case Report 2023-12-30T17:58:27+00:00 Aviorizki Badori aviorizki18001@mail.unpad.ac.id Hendrawati Hendrawati hendrawati@unpad.ac.id Kurniawan Kurniawan kurniawan2021@unpad.ac.id <p>ATPD (Acute Transient Psychotic Disorder) adalah sejenis sindrom psikotik dengan serangan akut dan perjalanan penyakit yang singkat, biasanya berlangsung kurang dari 3 bulan. Salah satu gejala yang sering muncul dari gangguan jiwa yaitu halusinasi. Penanganan halusinasi dapat dilakukan dengan terapi non farmakologi dan terapi farmakologi. Pada terapi non farmakologi dapat dilakukannya terapi Psikoreligius: Dzikir. Terapi Psikoreligius: Dzikir berdampak positif untuk mengurangi tanda gejala pada pasien halusinasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas penerapan intervensi terapi Psikoreligius: Dzikir terhadap halusinasi pendengaran dan penglihatan pada pasien acute transient psychotic disorder. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan tahapan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi. Partisipan penelitian ini adalah satu pasien dengan Acute Transient Psychotic Disorder, yang telah bersedia menjadi responden dan mengikuti semua rangkaian dari pengkajian hingga evaluasi. Hasil penelitian kasus ini menunjukan bahwa setelah dilakukan terapi Psikoreligius: Dzikir selama 8 kali pertemuan selama 10-20 menit gejala halusinasi pasien sudah menurun seperti kontak mata pasien (+) dan intensitas berbicara sendiri sudah berkurang. Kesimpulan penelitian ini yaitu intervensi terapi Psikoreligius: Dzikir terbukti efektif untuk menurunkan gejala halusinasi pada pasien acute transient psychotic disorder.</p> 2024-03-15T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2062 Asuhan Keperawatan dengan Masalah Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Relapse Skizofrenia Hebefrenik: Case Report 2023-12-30T18:00:37+00:00 Khoirun Nissa khoirun17002@mail.unpad.ac.id Kurniawan Kurniawan kurniawan2021@unpad.ac.id <p>Skizofrenia adalah gangguan jiwa berat yang angka kejadiannya terus meningkat setiap tahunnya. Skizofrenia dapat menyebabkan masalah kesehatan jiwa yaitu halusinasi, perilaku kekerasan, harga diri rendah, isolasi sosial dan defisit perawatan diri. Skizofrenia hebefrenik memiliki ciri khas yaitu regresi pola pikir, emosi labil, wajah konyol, tawa yang aneh, menangis tiba-tiba dan menarik diri secara ekstrem. Jika tidak ditangani dengan tepat menyebabkan relapse pada penderita skizofrenia. Tujuan untuk mendeskripsikan asuhan keperawatan jiwa dengan masalah kepatuhan minum obat pada pasien relapse skizofrenia hebefrenik. Metode penulisan yang digunakan adalah case report dengan beberapa langkah yang dimulai dari pengkajian hingga evaluasi. Hasil pemberian asuhan menunjukkan adanya penurunan pada skizofrenia yaitu klien merasa tenang, mampu menghadapi dan mengendalikan halusinasi, mampu mengingat kejadian di masa lalu dan menceritakan pengalaman yang tidak menyenangkan, serta mampu berbicara dengan bebas dan mampu mengungkapkan perasaan bahwa klien merindukan kedua anaknya. Asuhan keperawatan yang telah diberikan efektif dalam mengurangi tanda dan gejala serta memberikan stimulus dan dukungan dalam meningkatkan kualitas hidup klien. Asuhan keperawatan ini dapat diaplikasikan pada klien dengan skizofrenia hebefrenik yang mengalami relapse dengan masalah ketidakpatuhan minum obat.</p> 2024-03-16T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2060 Asuhan Keperawatan pada Pasien Early Psychosis dengan Harga Diri Rendah Kronis Akibat Putus Cinta: Case Report 2023-12-30T17:56:26+00:00 Riyad Munawar Ramadhan riyad18001@mail.unpad.ac.id Kurniawan Kurniawan kurniawan2021@unpad.ac.id <p>Harga diri rendah kronis adalah suatu perasaan dalam diri seseorang yang menganggap bahwa dirinya negatif. HDRK dimiliki oleh seorang laki-laki berusia 23 tahun. Tujuan studi kasus untuk mengevaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan harga diri early psychosis untuk mengatasi rendah kronis. Intervensi keperawatan yang telah dilakukan, seperti bina hubungan, identifikasi kemampuan positif diri, membuat jadwal kegiatan positif. Metode yang digunakan yaitu pendekatan kasus dengan sampel studi salah satu pasien dengan harga diri rendah kronis di salah satu RSJ Provinsi Jawa Barat. Proses pengambilan data dilakukan dengan data wawancara, observasi dan studi dokumentasi rekam medis. Hasil karya ilmiah ini menunjukan keefektifan penerapan standar asuhan keperawatan selama 4 hari dimana adanya peningkatan harga diri ditunjukan dengan menurunnya tanda dan gejala harga diri rendah kronis pada respons kognitif, afektif, fisiologis, perilaku dan sosial.</p> 2024-03-16T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2175 Perbandingan Terapi Komplementer Counter Pressure dan Aromaterapy Lavender terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Pada Persalinan 2024-02-19T16:19:01+00:00 Siti Masithoh itoh.itoh20@gmail.com Amalia Indah Puspitasari livana.ph@gmail.com <p>Persalinan tentunya akan selalu disertai dengan rasa nyeri. Apabila nyeri tidak segera diatasi maka prognosis terburuk adalah hipoksia janin akibat asidosis, detak jantung janin semakin cepat yang akan mengakibatkan kematian pada janin didalam kandungan. Rasa nyeri saat persalinan juga dapat meningkatkan prevalensi secio caesarea elektif. Pemberian obat-obat analgesia yang disuntikkan melalui infuse intravena, melalui inhalasi saluran pernapasan, atau dengan memblokade saraf yang menghantarkan rasa sakit akan menimbulkan efek samping. Sehingga cara yang paling aman dilakukan oleh bidan adalah cara non medis. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis perbandingan efektivitas terapi komplementer counter pressure dan aromaterapi lavender. Penelitian menggunakan desain quasy eksperimental. Lokasi yang digunakan penelitian ini adalah di PMB Ambar Susilawati S.S.T Kabupaten Serang pada Januari tahun 2024. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini, adalah 30 ibu bersalin yang terbagi dalam 2 kelompok yaitu 15 responden counter pressure dan 15 responden aromaterapi menggunakan total sampling. Analisa bivariat yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji independent t test. Hasil uji independent T menghasilkan nilai p value sebesar 0,044 &lt; 0,05 dapat disimpulkan bahwa pemberian intervensi counter pressure efektif dalam menurunkan skala nyeri persalinan pada ibu bersalin kala 1. Hasil uji independent T test aromaterapi menghasilkan nilai p velue sebesar 0,034 &lt; 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa aromaterapi secara statistic lebih signifikan dibanding counterpressure dalam menurunkan nyeri persalinan kala 1.</p> 2024-03-17T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2159 Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Pemberian Makanan Pendamping Asi (MP-ASI) Dini 2024-02-06T07:39:35+00:00 Ida Parida Adheliya paridai576@gmail.com Dian Priharja Putri livana.ph@gmail.com <p>Persiapan gizi anak penerus bangsa harus dimulai sejak dini, terutama ketika masa menyusui. Adapun hal-hal penting yang harus diperhatikan dalam pemberian makanan tambahan atau pendamping air susu ibu (MP ASI) harus mengandung semua zat gizi yang diperlukan oleh bayi, dan diberikan kepada bayi yang telah berumur 6 bulan. Namun masih banyak ibu yang memberikan MP ASI terlalu dini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis “Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) Dini di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Cimarga. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain kasus- control, penelitian akan dilakukan dengan jenis cross sectional. Lokasi yang digunakan penelitian ini adalah UPTD Puskesmas Cimarga dan dimulai pada bulan Desember 2023. Sampel pada penelitian ini adalah 103 responden. Tekhnik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Variabel dependen dalam penelitian ini ialah pemberian MP-ASI dan variabel independennya ialah pengetahuan Ibu dan sikap. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Analisa bivariat menggunakan uji Chi-Square. Berdasarkan hasil analisis bivariat menggunakan chi square di dapatkan hasil bahwa nilai p value sebesar 0.001 &lt; 0.05 yang menyimpulkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan dengan pemberian makanan pendamping ASI yang tepat waktu, dan nilai p value sebesar 0.007 &lt; 0.05 yang menyimpulkan bahwa terdapat hubungan antara sikap ibu dengan pemberian makanan pendamping ASI.</p> 2024-03-17T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2174 Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dan Sosial Budaya dengan Pemberian Makanan MP-ASI Dini pada Bayi 2024-02-16T02:22:04+00:00 Yuliana Fransiska fransiskayuliana794@gmail.com Titin Eka Sugiatini livana.ph@gmail.com <p>MP-ASI merupakan makanan peralihan dari ASI ke makanan keluarga yang dimaksudkan untuk menyesuaikan kemampuan alat pencernaan bayi dalam menerima MP-ASI. Beberapa faktor yang mempengaruhi pemberian MP ASI dini diantaranya pengetahuan dan sosial budaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan tingkat pengetahuan ibu dan sosial budaya dengan pemberian makanan MP-ASI dini pada bayi di wilayah Desa Pasir Gintung Kecamatan Cikulur Kabupaten Lebak tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi usia 7 sampai dengan usia 24 bulan sebanyak 102 responden dengan tehnik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Data merupakan data primer dianalisis menggunakan uji uji square. Hasil analisis univariat diketahui sebagian besar ibu tidak memberikan makanan MP-ASI dini 70,6%, tingkat pengetahuan baik 59,8% dan sosial budaya positif 53,9%. Hasil analisis bivariat diketahui bahwa ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu (p value= 0,000) dan sosial budaya (p value= 0,000) dengan pemberian makanan MP-ASI dini pada bayi. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dan sosial budaya dengan pemberian makanan MP-ASI dini pada bayi. Tenaga kesehatan diharapkan dapat lebih meningkatkan kegiatan penyuluhan tentang MP ASI sehingga ibu dapat mengetahui dengan baik tentang pemberian MP ASI, hal ini guna mendukung kemajuan program yang berkaitan dengan kesehatan ibu dan anak.</p> 2024-03-17T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2133 Pengetahuan dan Sikap Karyawan terhadap Tindakan Deteksi Dini Ca Cervik dengan Metode IVA Test 2024-02-06T07:30:44+00:00 Ela Ratnasari elaratnasari07@gmail.com Bunga Romadhona Haque livana.ph@gmail.com <p>Data mencatat setidaknya sekitar 8000 dari 15.000 kasus perempuan Indonesia meninggal dunia karena kanker serviks setiap tahun. Pencegahan dan deteksi dini kanker serviks menjadi salah satu langkah utama yang harus dilakukan. Salah satu deteksi dini yang sangat disarankan adalah inspeksi visual asam asetat (IVA). Namun, masih banyak perempuan bahkan tenaga kesehatan yang belum pernah melakukan IVA tes. Tujuan penelitian ini adalah melakukan analisis tentang pengetahuan dan sikap karyawan terhadap deteksi dini ca cervik dengan metode IV test di RS Misi Tahun 2023. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dilakukan di RS Misi Rangkasbitung, Lebak, Banten pada Desember 2023 - Januari Tahun 2024 pada 157 Karyawati. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Analisis yang digunakan adalah Chi square. Hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan pemeriksaan IVA test, hasil p value 0.001 &lt; 0.05. Terdapat hubungan antara sikap dan Tindakan pemeriksaan IVA test menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara sikap yang positif dan pemeriksaan IVA test, hasil p value 0.002 &lt; 0.05.</p> 2024-03-17T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2134 Efektivitas Pemberian Jus Alpukat terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea pada Remaja Putri 2024-02-06T07:37:20+00:00 Elsa Agustianingsih agustiaelsa012@gmail.com Asep Barkah livana.ph@gmail.comj <p>Nyeri dismenore akan mengakibatkan terhambatnya berbagai aktivitas remaja khususnya aktivitas belajar di sekolah, menurunkan produktivitas, dan meningkatkan morbiditas. Berbagai alternatif pengobatan non farmakologis telah diuji coba dan dikembangkan salah satunya adalah pemberian alpukat yang mengandung vitamin B6, vitamin E, kalsium dan magnesiumyang mampu mengurangi kekejangan otot. Penelitian ini merupakan jenis penelitian intervensi dengan desain quasy eksperimental atau eksperimen semu. Penelitian ini adalah di Wilayah desa Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang pada November tahun 2023. Penelitian dilakukan pada 30 remaja putri dengan intervensi pemberian jus alpukat selama 2 hingga 4 minggu. Data dikumpulkan dan dicatat dengan master tabel hasil observasi. Hasil penelitian menunjukan nilai Sig.2-tailed (p value) sebesar 0,019 &lt; 0,05, maka dapat disimpulkan ada perbedaan rata – rata nyeri menstruasi pada saat sebelum dan sesudah pemberian jus alpukat secara rutin.</p> 2024-03-17T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2168 Hubungan Pendidikan, Pengetahuan dan Dukungan Keluarga terhadap Kepatuhan Pemberian Imunisasi Campak pada Bayi 2024-02-19T16:24:03+00:00 Iin Tiara Putri iintiaraputri29@gmail.com Titin Eka Sugiantini livana.ph@gmail.com <p>Indonesia berada di peringkat ke-7 dalam negara teratas dengan wabah campak global. pelaporan kegiatan surveilans menyatakan bahwa lebih dari 11.000 terdapat kasus suspek campak, dimana dari hasil pemeriksaan didapatkan 12-39% campak pasti. Kepatuhan vaksinasi campak menajdi sangat penting demi menurunkan bahkan menghilangkan kasus campak di Indonesia. Tujuan penelitian ini adlah untuk menganalisis hubungan pendidikan, pengetahuan dan dukungan keluarga terhadap kepatuhan pemberian imunisasi campak pada bayi. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Posyandu Puyuh Link. Delingseng RT 001 RW 003 Kel.kebonsari Kec.Citangkil Kota Cilegon pada bulan Bulan Oktober - Januari 2024. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai bayi usia 12 – 18 bulan sebanyak 52 bayi yang diambil dengan tekhnik total sampling. Variabel independent penelitian ini adalah pendidikan, pengetahuan dan dukungan keluarga. Variabel dependen adalah kepatuhan pemberian imunisasi campak pada bayi. Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel dengan menggunakan uji chi-square. Terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan terhadap kepatuhan pemberian imunisasi campak pada bayi (p value 0,001), terdapat hubungan antara pengetahuan terhadap kepatuhan pemberian imunisasi campak pada bayi (p value 0,000) dan juga terdapat hubungan dukungan keluarga terhadap kepatuhan pemberian imunisasi campak pada bayi (p value 0,000).</p> <p> </p> 2024-03-17T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2162 Analisis Pelaksanaan Posyandu 2024-02-10T22:59:01+00:00 Reka Maya Sofa rekamayasofa96@gmail.com Titin Eka Sugiatini livana.ph@gmail.com <p>Posyandu dengan frekuensi kunjungan balitanya kurang dari 8 kali pertahun dianggap masih rawan. Berdasarkan data di Desa Cigoong tahun 2022 capaian kunjungan balita ke posyandu hanya 44,18%. Beberapa faktor yang berhubungan dengan kunjungan balita ke Posyandu diantaranya pengetahuan, pendidikan, paritas, pekerjaan dan dukungan ayah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan posyandu di Desa Cigoong Selatan Kecamatan Cikulur Wilayah Kerja Puskesmas Pamandegan Kabupaten Lebak Banten Tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai balita terhitung dari bulan November 2023 berjumlah 77 responden dengan teknik proportional stratified random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Data merupakan data primer dianalisis menggunakan uji uji square. Hasil analisis univariat diketahui sebagian besar ibu tidak aktif pada pelaksaan posyandu 55,8%, pengetahuan kurang 66,2%, pendidikan ibu rendah 80,5%, paritas multipara &amp; grandemultipara 77,9%, bekerja 53,2%, dan suami tidak mendukung 51,9%. Hasil analisis bivariat diketahui bahwa ada hubungan antara pengetahuan (p value = 0,001), pendidikan (p value = 0,025), paritas (p value = 0,006), pekerjaan (p value = 0,000) dan dukungan suami (p value = 0,000) dengan pelaksanaan posyandu. Pengetahuan, pendidikan, paritas, pekerjaan dan dukungan suami berhubungan dengan pelaksanaan posyandu.</p> 2024-03-17T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2150 Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Penerimaan Diri pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa 2024-02-10T23:19:40+00:00 Dwi Nur Aini dwinuraini@uwhs.ac.id Arifianto Arifianto livana.ph@gmail.com <p>Hemodialisis adalah tindakan memodifikasi komposisi zat terlarut dalam darah dengan melewatkan larutan, cairan dialisat melalui membran semipermeabel (Kencana Sari Devi et al., 2020). Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS, 2020) menunjukkan angka kejadian pasien gagal ginjal kronik yang melakukan hemodialisa di Indonesia sebanyak 19,3%. Angka kejadian tertinggi di DKI Jakarta sebesar 38,7%, diikuti Bali sebesar 35,5% dan DI Yogyakarta sebanyak 33,8%. Sementara prevalensi di Jawa Timur sebesar 20,5%, diikuti Jawa Barat sebesar 19,0% dan Jawa Tengah 15,6% (Aulia, 2022). Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan penerimaan diri pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialis. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada 30 sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengolahan data menggunakan uji korelasi Rank Spearman. Berdasarkan uji Rank Spearman didapatkan hasil nilai Sign. 0,01&lt; 0,05, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Ada Hubungan Usia, Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan dengan Penerimaan Diri pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang menjalani Hemodialisa</p> <p> </p> 2024-03-17T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2169 Hubungan Jam Kerja dan Durasi Tidur dengan Kelelahan Kerja pada Staf HSE Konstruksi Proyek Rumah Sakit di Jakarta 2024-02-16T02:17:44+00:00 Regina Nadira Aurelia regina.nadira.aurelia-2020@fkm.unair.ac.id <p>Sektor konstruksi merupakan tempat kerja dengan risiko kecelakaan kerja yang tinggi, sekitar 20% kecelakaan kerja fatal terjadi di sektor konstruksi dengan unsafe act menjadi penyebab utamanya. Kelelahan kerja yang dialami pekerja konstruksi dapat mendorong pekerja untuk melakukan tindakan dengan risiko bahaya yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini, yaitu menentukan hubungan antara jam kerja dengan durasi tidur dengan kelelahan kerja pada staf HSE di sebuah proyek konstruksi. Beberapa determinan tingkat kelelahan kerja, antara lain intensitas dan durasi dari kerja fisik dan mental, lingkungan kerja, siklus sirkadian, masalah psikis, nyeri dan penyakit lainnya, dan status gizi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik dengan metode survey cross sectional dan teknik total sampling pada tim HSE yang berjumlah 11 orang. Data diperoleh secara primer mengunakan kuesioner untuk mengukur kualitas tidur (PSQI) yang telah teruji realibilitasnya dengan Cronbach’s Alpha=0,85 dan uji validitasnya diperoleh 0,89 serta untuk mengukur tingkat kelelahan kerja digunakan KAUPK2 yang dibuat khusus untuk pekerja di Indonesia dan telah teruji kesahihannya. Uji Spearman dilakukan untuk menguji kuat hubungan antarvariabel. Diperoleh bahwa 6 orang (54,5% )memiliki jam kerja kurang dari 40 jam setiap minggu. Sebanyak 6 orang (54,5%) memiliki durasi tidur kurang dari 7 jam. Diperoleh r=0,690 untuk variabel jam kerja dengan kelelahan kerja dan r=0,828 antara variabel durasi tidur dengan kelelahan kerja. Dengan demikian, baik jam kerja maupun durasi tidur memiliki hubungan yang kuat dengan kelelahan kerja. Adapun variabel durasi tidur ini memiliki korelasi yang lebih kuat dengan kelelahan kerja. </p> 2024-03-21T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2205 Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Kusta: Studi Kasus Kontrol 2024-02-27T08:57:24+00:00 Bunga Natanael Mega Pratama bunga.natanael.mega-2017@fkm.unair.ac.id Shelvi Indah Ayu Puspita shelvipuspita338@gmail.com <p>Kusta adalah salah satu jenis penyakit menular yang isebabkan oleh <em>Mycobacterium leprae</em>. Salah satu faktor yang berkontribusi besar terhadap penularan kusta adalah faktor <em>personal hygiene</em>. <em>Personal hygiene </em>merupakan salah satu bentuk pencegahan yang dilakukan pada tingkat individu guna dapat meningkatkan status kesehatannya.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan <em>personal hygiene</em> dengan kejadian kusta. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancang bangun kasus kontrol. Lokasi penelitian di Puskesmas Pragaan Kabupaten Sumenep. <em>. </em>Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara. Teknik analisis dilakukan secara tabulasi silang menggunakan uji <em>chi-square </em>dengan nilai α=0,05. Uji <em>chi-square </em>yang digunakan juga bertujuan untuk melihat OR (<em>Odds Ratio</em>) atau besaran risiko dalam hubungan antara variabel independen dengan dependen. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Faktor <em>personal hygiene </em>merupakan salah satu faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian kusta. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil uji <em>chi-square </em>yang hasilnya menyatakan faktor <em>personal hygiene </em>memiliki hubungan bermakna dengan kejadian kusta, dengan kelompok yang berisiko tinggi adalah responden kasus. Dalam hal ini diperlukan upaya peningkatan kesadaran masyarakat untuk melakukan PHBS sehingga dapat&nbsp; meminimalkan terjadinya penularan penyakit kulit yang berbasis lingkungan seperti kusta.</p> 2024-03-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2200 Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia 2024-02-27T08:52:33+00:00 Isna Nurul Selviana Dewi isnanurul192002@gmail.com Adiratna Sekar Siwi livana.ph@gmail.com Tin Utami livana.ph@gmail.com <p>Preeklamsia merupakan penyakit rumit yang berhubungan dengan gangguan kesehatan dan kematian pada ibu dan janin. Preeklamsia terdiri dari tiga serangkai gejala antara lain tekanan darah tinggi yang mencapai 140/90 mmHg, proteinuria (kandungan protein tinggi dalam urin), dan dengan atau tanpa edema. Banyak faktor yang berhubungan dengan preeklamsia, antara lain paritas, usia, pendidikan, pekerjaan, riwayat hipertensi, kehamilan ganda, riwayat diabetes melitus, dan penyakit ginjal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian preeklampsia pada pasien yang sedang hamil atau melahirkan di RSUD Cilacap. Metode penelitian ini adalah deskriptif analitik, dengan pendekatan case control. Teknik pengambilan sampel dengan Accidental Sampling sebanyak 132 responden yang terdiri dari 66 kelompok kasus dan 66 kelompok kontrol. Data diambil dengan menggunakan data sekunder yaitu rekam medis ibu preeklampsia. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara paritas dengan kejadian preeklamsia dengan p-value 0,001 (Sig.&lt;0,05), ada hubungan antara pekerjaan dengan kejadian preeklamsia dengan p-value 0,001 (Sig. &lt;0,05), terdapat hubungan antara riwayat hipertensi dengan kejadian preeklampsia dengan nilai p-value 0,000 (Sig.&lt;0,05), dan terdapat hubungan antara riwayat penyakit diabetes melitus dan penyakit ginjal dengan kejadian preeklampsia. preeklampsia dengan p-value 0,042 (Sig. &lt;0,05) di RSUD Cilacap.</p> 2024-03-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2148 Hubungan Tingkat Pendapatan dan Dukungan Keluarga terhadap Kejadian Stunting pada Balita 2024-02-10T23:21:46+00:00 Dwi Prasetyo Wati dwiw815@gmail.com Burhannudin Ichsan bi268@ums.ac.id <p>Stunting merupakan salah satu permasalahan kesehatan yang banyak dialami oleh negara-negara miskin dan negara-negara berkembang di seluruh dunia. Kejadian stunting terjadi pada awal kehidupan anak, jika tidak segera ditangani, stunting dapat berdampak terjadinya hambatan kognitif dan kegagalan pendidikan sehingga berdampak pada rendahnya produktivitas di masa dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendapatan, dan dukungan keluarga, terhadap kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Gatak, Kabupaten Sukoharjo. Penelitian ini merupakan jenis penelitian analitik observasional dengan rancangan cross sectional. Pengambilan data pada penelitian ini dilakukan di Puskesmas Gatak, Kabupaten Sukoharjo pada bulan November 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh orang tua yang memiliki anak usia 6-59 bulan yang berkunjung ke Puskesmas Gatak. Banyak sampel pada penelitian ini sebanyak 50 sampel yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Uji analisis data pada penelitian ini meliputi analisis univariat, analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square dan analisis multivariat dengan menggunakan uji regresi logistik. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan antara tingkat pendapatan dengan kejadian stunting di Puskesmas Gatak dengan P-value sebesar 0,005 (&lt;0,05) dan Odd Ratio sebesar 6,927. Terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kejadian stunting di Puskesmas Gatak dengan P-value sebesar 0,020 (&lt;0,05) dan Odd Ratio sebesar 8,934.</p> 2024-03-23T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2222 Hubungan Pengembangan Karir terhadap Keterampilan Perawat di Rawat Inap 2024-03-21T18:17:30+00:00 Zahratunnisa Zahratunnisa zahratuntamban@gmail.com Mohammad Basit livana.ph@gmail.com Ali Rakhman Hakim livana.ph@gmail.com <p>Pengembangan karir berperan penting dalam meningkatkan kinerja. Sehingga, individu berproses meningkatkan kemampuannya agar mencapai kualitas karir yang diinginkan. Kurangnya keterampilan perawat menjadi kritikan dan keluhan. Banyaknya keluhan terhadap perawat yang tidak bersikap terampil seperti perawat tidak sigap dalam memberikan pengobatan pada pasien, tidak empati, lambat dalam bertindak dapat menyebabkan ketidakpuasaan pasien dan memungkinkan timbulnya komplain. Kualitas pelayanan yang buruk dapat menyebabkan ketidakpuasaan pasien dan memungkinkan timbulnya komplain, kritikan, bahkan tuntutan. Tujuan untuk mengetahui hubungan pengembangan karir terhadap keterampilan perawat di rawat inap RSUD. Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif menggunakan pendekatan studi cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 33 responden dengan teknik total sampling. Data dianalisis menggunakna uji spearman rank dengan nilai signifikan p = &lt; 0,05. Hasil analisis bivariat menggunakan uji spearman rank diperoleh nilai p= 0,00 oleh karena p&lt;0,05 maka dinyatakan adanya hubungan pengembangan karir terhadap keterampilan perawat di instalasi rawat inap Nilam 1 dan 2 RSUD Dr. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin. Koefisien korelasi (r) dengan nilai r = 0,657 menunjukan hubungan kuat (0,51-0,75). Ada hubungan pengembangan karir terhadap keterampilan perawat di Instalasi Rawat Inap Nilam 1 dan 2 RSUD Dr Moch Ansari Saleh Banjarmasin.</p> 2024-03-25T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2229 Analisis Kesiapsiagaan Puskesmas terhadap Tanggap Darurat Bencana Kebakaran 2024-03-21T18:24:13+00:00 Welnita Welnita ywindusari@yahoo.com Yuanita Windusari haerullatif@ymail.com Novrikasari Novrikasari livana.ph@gmail.com Muhammad Zulkarnain livana.ph@gmail.com HM. Hatta Dahlan livana.ph@gmail.com Pitri Noviadi livana.ph@gmail.com <p>Kebakaran merupakan suatu bencana/musibah yang diakibatkan oleh api dan dapat terjadi dimana saja dan kapan saja. Tidak terkecuali dengan Puskesmas karena kegiatan di puskesmas banyak mengandung sumber bahaya baik medis dan non medis yang dapat menimbulkan kebakaran. Identifikasi bahaya kebakaran penting untuk dilaksanakan sebagai awal kesiapsiagaan kebakaran. Penelitian ini bertujuan untuk analisis Kesiapan Puskesmas terhadap Tanggap Darurat Bencana Kebakaran di Kabupaten Tanjab Barat Provinsi Jambi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, digambarkan dalam <em>research onion </em>berdasarkan model evaluasi <em>context, input, process, product </em>(CIPP) oleh Stufflebeam<em>. </em>Informan berjumlah 12 dengan kriteria pemilihan yaitu kesesuaian, kecukupan, dan kejenuhan data. Pengumpulan data bulan Oktober sampai November 2023 Kabupaten Tanjung Jabung Barat wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Teluk Nilau, dan Puskesmas Tungkal 2. Data diambil melalui wawancara mendalam, observasi non-partisipatif, dan telaah dokumen, kemudian data dianalisis tematik. Hasil penelitian evaluasi <em>context </em>dalam pelaksanaan, tujuan, dan faktor program sudah terlaksana, namun terkendala Petugas belum sesuai Kompeten dalam bidang K3. Evaluasi <em>input </em>yaitu dana dan Sarana Prasarana mencukupi, teknologi pencatatan belum tersedia system pelaporan, SDM sebagian besar Puskesmas sudah memiliki tim khusus tanggap darurat bencana, pada anggaran menggunakan dana Puskesmas, kemudian untuk sarana prasarana sebagian sudah mencukupi seperti detektor, alarm kebakaran, dan penunjang evakuasi. Terakhir untuk kesiapsiagaan kebakaran di setiap Puskesmas sudah mengikuti standar Kementerian Kesehatan.</p> 2024-03-28T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2152 Risk Factors Affecting Stunting in the First 1.000 Days of Life in Indonesia: A Systematic Review 2024-02-10T23:17:42+00:00 Erlinda Rasikhah Hadi Salma erlinda.salmaa@gmail.com Mochammad Bagus Qomaruddin livana.ph@gmail.com Shrimarti Rukmini Devy livana.ph@gmail.com <p>One of aims SDGs is Zero Hunger to reduce the number of children who suffer from stunting to ensure a healthy life and improve well-being. We intend to evaluate the current literature published from 2018 to 2023 which study the influence factors stunting in the first 1000 days of life in Indonesia. Aims : The research was to systematically review risk factor that contribute stunting in Indonesia. Methods: this study applied a systematic review using meta-analysis (PRISMA) with some inclusion criteria compiled in three database from PubMed, ProQuest, and ScienceDirect. Results: A total of 10 selected articles show that risk factors affecting stunting in Indonesia such as maternal education and knowledge, parenting style, family income, dietary habit, and sanitation.. Conclusion: The systematic review's findings that risk factor of stunting such as low maternal education and knowledge, low parenting, poor sanitation, low family income were factors most frequently linked to stunting in children. By empowering the local community to make proper weaning food and meets the required nutritional content, an approach that offers continuous guidance and intensive socialization about improving nutritional status so can help to prevent stunting in children.</p> 2024-04-02T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2141 Body Image dan Perilaku Diet pada Remaja Overweight 2024-02-10T23:23:54+00:00 Melisa Melisa melimel712@gmail.com <p>Berat badan menjadi suatu hal yang diperhatikan oleh para remaja. Remaja selalu ingin tampil sebaik mungkin dengan memiliki tubuh ideal. Terlebih bagi remaja overweight, remaja overweight juga ingin tampil menarik dengan memiliki tubuh ideal, sehingga tidak jarang remaja overweight melakukan diet. Umumnya, para remaja overweight melakukan diet karena adanya gambaran tubuh ideal yang mereka miliki tidak sesuai dengan gambaran tubuhnya saat ini atau juga disebut dengan body image. Oleh karena itu remaja overweight menjadi amat memperhatikan bagaimana sebenarnya tubuhnya tampak oleh orang lain serta melakukan usaha diet untuk mendapatkan tubuh ideal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris hubungan antara body image dan perilaku diet pada remaja overweight. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah responden yang berjumlah 75 remaja overweight dengan teknik purposive sampling. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif yang sangat signifikan antara body image dan perilaku diet pada remaja overweight, yang artinya semakin rendah body image maka semakin tinggi perilaku diet yang dilakukan, dan begitu pula sebaliknya.</p> 2024-04-02T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2199 Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Tanah Longsor 2024-02-27T08:48:45+00:00 Noor Faidah mamiinung96@gmail.com Wahyu Esterina livana.ph@gmail.com Nila Putri Purwandari livana.ph@gmail.com <p>Salah satu fenomena alam yang terjadi di daerah pegunungan, terutama saat musim hujan adalah bencana tanah longsor. Dampak dari terjadinya tanah longsor menuntut kesigapan masyarakat dalam menghadapi bencana itu. Kesiapsiagaan merujuk pada serangkaian langkah yang diambil untuk mengantisipasi bencana tanah longsor, melalui organisasi yang efektif serta tindakan yang tepat serta bermanfaat. Penelitian ini mengunakan kajian deskriptif. Tujuan penelitian, mendeskripsikan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor. Populasi pada penelitian ini terdapat 1.325 Kepala Keluarga (KK), dengan jumlah sampel 93 KK. Teknik pengambilan sampel yang dipergunakan pada penelitian ini ialah Purposive Random Sampling. Hasil dari penelitian ini didapatkan hasil secara umum kesiapsiagaan masyarakat Desa Tempur Kecamatan Keling Kabupaten Jepara berada dalam kategori “sangat siap”. Hal itu di tunjukkan dengan tingginya indeks present pada aspek kesiapsiagaan bencana dengan kategori sangat siap 47.9%, kategori siap 45.2% serta kategori tidak siap 7.5%. Saran untuk institusi terkait agar memprioritaskan program penguatan dalam mitigasi kebencanaan dan secara periodik dilakukan pelatihan/sosialisasi kepada masyarakat tentang kesiapsiagaan menghadapi bencana tanah longsor.</p> 2024-04-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/article/view/2225 Gambaran Kadar Timbal dalam Darah dan Indeks Massa Tubuh pada Pekerja Industri Batik 2024-03-21T18:22:08+00:00 Quini Dara Vania Maheswari livana.ph@gmail.com Tri Harningsih tri.harningsih@stikesnas.ac.id <p>Pekerja di industri batik memiliki resiko terhadap paparan timbal terkandung pada bahan yang digunakan dalam industri batik. Paparan timbal yang terus menerus tersebut dapat menyebabkan terjadinya gangguan Kesehatan dan mempengaruhi indeks massa tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar timbal dalam darah dan nilai indeks massa tubuh para pekerja industri batik. Penelitian ini dilakukan di Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan metode purposive sampling, didapatkan 24 responden yang memenuhi kriteria dan bersedia menjadi responden dalam penelitian ini. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukan bahwa kadar timbal dalam darah 24 responden yang diperiksa rerata pada ambang batas normal CDC (Center for Disease Control and Prevention) yaitu &lt;10 µg/dL, dengan kadar timbal tertinggi yaitu 4,89 µg/dL dan terendah 0,03 µg/dL. Hasil pemeriksaan indeks massa tubuh pada pekerja industri batik memiliki 16% kurang dari normal, 56% normal dan 28% lebih dari normal. Kadar timbal pada para pekerja industri batik di desa banaran masih berada pada ambang batas normal menurut CDC, dan mayoritas pekerja industri batik memiliki nilai indeks massa tubuh yang normal.</p> 2024-04-05T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal