Kasus Campak pada Kasus Campak yang Divaksinasi Menurut Provinsi di Indonesia Tahun 2018-2020

Authors

  • Hamriyana Hamzah Universitas Airlangga
  • Lucia Yovita Hendrati Universitas Airlangga

DOI:

https://doi.org/10.32583/pskm.v13i1.487

Keywords:

Indonesia, kasus campak, kasus campak yang vaksinasi, provinsi

Abstract

Angka penemuan kasus campak di Indonesia tahun 2014-2018 adalah 89.127 suspek campak dengan 22 kematian, hasil laboratorium menunjukkan 19.392 positif campak. Incidence rate cenderung naik mulai 2015-2017, dari 3,2 menjadi 5,6 per 100.000 penduduk. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kasus campak pada kasus campak yang divaksinasi menurut Provinsi di Indonesia tahun 2018-2020. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasinya seluruh kasus campak menurut Provinsi di Indonesia, mengacu pada data Profil Kesehatan Indonesia tahun 2018-2020. Teknik analisis data secara deskriptif menggunakan health mapper versi 4.3.0.0, version 4.03 kemudian diuji korelasi. Distribusi kasus campak menurut provinsi di Indonesia tahun 2018-2020 terdapat 14 provinsi (41,18%) mengalami peningkatan, dan 20 provinsi (58,82%) mengalami penurunan. Sedangkan, distribusi kasus campak yang divaksinasi menurut provinsi di Indonesia tahun 2018-2020 menunjukkan 22 provinsi (64,70%) mengalami peningkatan, dan 12 provinsi (35,30%) mengalami penurunan. Disimpulkan bahwa distribusi kasus campak menurut provinsi di Indonesia tahun 2018-2020 yang mengalami peningkatan kasus campak juga mengalami peningkatan kasus campak yang divaksinasi, serta terdapat hubungan kasus campak dengan kasus campak yang divaksinasi menurut provinsi di Indonesia tahun 2018-2020.

References

Afdhalash, B. J., & Adriyani, R. (2019). Korelasi kondisi fisik rumah dan karakteristik balita dengan kasus campak di Kota Surabaya. The Indonesian Journal of Public Health, 14(1), 37–49. https://doi.org/10.20473/ijph.vl14il.2019.37-49

Batubara, A. R., & Oktaviani, W. (2018). Faktor Risiko yang Memengaruhi Kejadian Campak di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Makmur Kabupaten Aceh Utara. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 4(2), 225. https://doi.org/10.33143/jhtm.v4i2.212

Falawati, W. F. (2020). Hubungan Status Imunisasi Dan Peran Petugas Imunisasi Dengan Kejadian Campak Di Kabupaten Muna. Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram, 5(1), 60. https://doi.org/10.31764/mj.v5i1.1067

Fazlaini, R., Mursyidah, & Cut, N. (2019). Hubungan Pemberian Imunisasi Campak dengan Kejadian Campak Pada Balita Umur 2-5 Tahun Di Desa Asan Kumbang Kecamatan Bandar Dua Kabupaten Pidie Jaya. 39–44.

Iqbal, M. F., & Ulfa, L. (2019). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Kejadian Suspek Campak pada Balita. Jurnal Kesehatan Masyaakat, 3(2), 147–155.

Kemenkes. (2018). Infodatin: Situasi Campak dan Rubella di Indonesia 2018. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 3(2), 2–6.

Kemenkes. (2020). Pedoman_Campak_Rubella_2020. Germas, 23–31. https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&ved=2ahUKEwiapIzkvtL2AhWn8HMBHSZhChAQFnoECAIQAQ&url=https%3A%2F%2Fdinkes.papuabaratprov.go.id%2Fsitemap%2Fdownload_materi%2F24&usg=AOvVaw1D4vSPny8rWuGO6wqhU17A

Rahmawati. (2017). Efektivitas Pelaksanaan Program Imunisasi Campak Bagi Anak di Puskesmas Juanda Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda. Jurnal Administrasi Negara, 5(3), 6409–6420. https://ejournal.an.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08/JURNAL (08-15-17-01-53-13).pdf

Rahmayanti, L. M. (2015). Hubungan Status Imunisasi Campak dan Perilaku Pencegahan Penyakit Campak dengan Kejadian Campak pada Bayi dan Balita di Puskesmas Kaabupaten Bantul Tahun 2013-2014. Ekp, 13(3), 1576–1580.

Suandi, D. (2017). Analisis Dinamik Pada Model Penyebaran Penyakit Campak dengan Pengaruh Vaksin Permanen. Kubik: Jurnal Publikasi Ilmiah Matematika, 2(2), 1–10. https://doi.org/10.15575/kubik.v2i2.1854.

Downloads

Published

2022-12-15

How to Cite

Hamzah, H., & Lucia Yovita Hendrati. (2022). Kasus Campak pada Kasus Campak yang Divaksinasi Menurut Provinsi di Indonesia Tahun 2018-2020. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 13(1), 149–156. https://doi.org/10.32583/pskm.v13i1.487