Faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri Mahasiswa Tingkat Akhir
Keywords:
circle pergaulan, konsep diri, koping individu, mahasiswa, quarter life crisisAbstract
Usia Mahasiswa berada pada masa usia remaja dan dewasa awal. Pada masa perkembangannya akan terbentuk sebuah konsep diri berdasarkan pengalaman kehidupan yang dialami. Tujuan: penelitian ini bertujuan mengetahui faktor yang mempengaruhi terbentuknya konsep diri pada mahasiswa tingkat akhir Universitas Muhammadiyah Gombong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tekhnik Purposive Sampling kemudian dilanjutkan dengan Snow Ball Sampling dengan metode wawancara mendalam (indepth interview) dengan jumlah sampel dua belas mahasiswa tingkat akhir. Instrument yang digunakan dalam penelitian kualitatif yakni peneliti itu sendiri, pedoman wawancara, alat perekam, dan catatan lapangan. Analisa hasil menggunakan analisa tema dengan tekni miles dan hubberman. Hasil penelitian yang juga merupakan kesimpulan dalam penelitian ini adalah ditemukan empat tema utama yang mempengaruhi konsep diri mahasiswa tingkat akhir yaitu circle pergaulan, pengaruh eksteren, quarter life crisis dan koping individu.
References
Aisyiyah, D. F. (2021). Proses Pembelajaran Jarak Jauh ( Studi Kasus Siswa Kelas 7 di SMP 3 Muhammadiyah Kepanjen) Proses Pembelajaran Jarak Jauh. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Aulia, T. (2021). Kebutuhan Spiritual Yang Dibutuhkan Manusia Sebagai Makhluk Biologis, Psikologis, Sosial Dan Spiritual. Nuevos Sistemas De Comunicación E Información.
Clarke, M., Brown, S., & Völlm, B. (2017). Circles Of Support And Accountability For Sexoffenders : A Systematic Review Of Outcomes. SAGE, 29(5), 446–478. Https://Doi.Org/10.1177/1079063215603691
Hamdan Hariawan, Martini Tidore, G. Z. R. (2020). Konsep Diri Remaja Yang Mengalami Bullying. Jurnal Keperawatan Terpadu, 2(1), 16.
Herawati, I., & Hidayat, A. (2020). Quarterlife Crisis Pada Masa Dewasa Awal Di Pekanbaru. Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi, 5(2), 145–156. Https://Doi.Org/10.33367/Psi.V5i2.1036
Manalu, H. A., & Wibowo, D. H. (2021). Konsep Diri Dan Kenakalan Remaja Pada Anak Jalanan. Jurnal Ilmiah Psyche, 15(2), 125–134. Https://Doi.Org/10.33557/Jpsyche.V15i2.1554
Rachman, A., & Sari, N. P. (2019). Pengaruh Teman Sebaya Dan Kepercayaan Diri Terhadap Aktualisasi Diri Mahasiswa. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Konseling, 5(1), 10–18.
Rosyanti, L., & Hadi, I. (2016). Konsep : Manusia Sehat Sakit. Retrieved From Https://Www.Researchgate.Net/Publication/331428708_Konsep_Manusia/Link/5c7897
c69504933ad/Download
Rubin, K. H., & Rubin, K. H. (2015). Peer Relationships. Human Developments, (January 2016).
Safitri, N. (2020). Students Perception Of Peer Tutoring In English Class. Sanata Dharma University Yogyakarta. Retrieved From Http://Repositorio.Unan.Edu.Ni/2986/1/5624.Pdf
Thahir, A. (2018). Psikologi Perkembangan. Lampung: Aura Publishing.
Widiarti, P. W. (2017). Konsep Diri (Self Concept) Dan Komunikasi Interpersonal Dalam Pendampingan Pada Siswa Smp Se Kota Yogyakarta. Informasi Kajian Ilmu Komunikasi, 47(1), 135. Https://Doi.Org/10.21831/Informasi.V47i1.15035
Yunita, D., Luthfi, A., & Erlinawati, E. (2020). Hubungan Pemberian Stimulasi Dini Dengan Perkembangan Motorik Pada Balita Di Desa Tanjung Berulak Wilayah Kerja Puskesmas Kampar Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Tambusai, 1(2), 61–68.
Zwagery, R. V., & Yuniarrahmah, E. (2021). Psikoedukasi “ Quarter Life Crisis : Choose The Right Path , What Should I Do Next ?” To Maega Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(3), 272–280.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
