Persepsi Masyarakat terhadap Kehamilan Tidak Diinginkan pada Remaja: Studi Fenomenologi
Keywords:
kehamilan tidak diinginkan, masyarakat, remajaAbstract
Kehamilan tidak diinginkan pada remaja sering disebabkan oleh pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan seks yang masih kurang. Salah satu wilayah di Kabupaten Magetan yang memiliki kasus kehamilan tidak diinginkan pada remaja tertinggi di Kabupaten Magetan yaitu Kecamatan Plaosan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan persepsi masyarakat tentang kehamilan tidak diinginkan pada remaja di Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif fenomenologi. Penentuan informan menggunakan teknik Purpossive.Teknik pengambilan data menggunakan wawancara dan studi dokumen. Informan pada penelitian ini yaitu masyarakat yang berperan sebagai orang tua khususnya Ibu yang memiliki anak remaja sebanyak 10 orang. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil menunjukkan bahwa persepsi masyarakat terhadap kehamilan tidak diinginkan pada remaja di Kecamatan Plaosan terbagi menjadi penyebab, dampak dan cara pencegahannya. Penyebab kehamilan tidak diinginkan diantaranya pola asuh orang tua yang kurang baik, kebebasan dalam bergaul di sekolah dan masyarakat yang sudah terbiasa dengan kehamilan tidak diinginkan pada remaja. Dampak yang ditimbulkan yaitu secara fisik dan non-fisik bagi remaja dan keluarganya serta dikeluarkan dari sekolah. Sedangkan cara pencegahannya antara lain orang tua dan remaja menambah pengetahuan tentang kesehatan reproduksi, sekolah memberikan pelajaran khusus tentang kesehatan reproduksi dan sosialisasi terus-menerus tentang bahaya kehamilan tidak diinginkan pada remaja oleh BKR serta PIK-R.
References
Afif, Q. Y. (2019). Pengaruh Pemberian Informasi tentang Dampak Kehamilan tak Diinginkan (KTD) melalui Media Sosial Whatsapp terhadap Pengetahuan dan Sikap Siswa SMA 9 Kota Padang Tahun 2018.
Aristanti, N. K. N. A., Pamungkas, M. A., & Lisnawati, K. (2021). Tingkat Pengetahuan Menjadi Salah Satu Faktor Penyebab Kehamilan Remaja. In Doctoral dissartation, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Wira Medika Bali).
Arsalna, H. A., & Susila, M. E. (2021). Pertanggungjawaban Pidana Bagi Remaja Yang Melakukan Aborsi Karena Kehamilan Di Luar Nikah. Indonesian Journal of Criminal Law and Criminology (IJCLC), 2(1), 1–11. https://doi.org/10.18196/ijclc.v2i1.11563
Aryati, H., Suwarni, L., & Ridha, A. (2019). Paparan Pornografi, Sosial Budaya, Dan Peran Orang Tua Dalam Perilaku Berpacaran Remaja Di Kabupaten Sekadau Provinsi Kalimantan Barat. Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa, 6(3), 127. https://doi.org/10.29406/jkmk.v6i3.1775
Ashari, A., Hidayah, F. N., & Rahmatika, S. D. (2019). Pengaruh Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Terhadap Perilaku Seksual Remaja Berisiko Di Kota Cirebon. Prosiding Seminar Nasional LPPM UMP 2019, 10–15.
Ayatillah, M. K. (2020). Program ‘ Ramah Remaja ’ Sebagai Upaya Pencegahan Kenakalan. Universitas Islam Negeri Sunan Ampel.
BKKBN. (2021). Kesehatan Reproduksi Dan Nikah Dini. https://www.bkkbn.go.id/detailpost/kesehatan-reproduksi-dan-nikah-dini
Elimanafe, Marserli Rusanti, Salesman, F., & Dion, Y. (2018). Hubungan Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja Dan Pola Asuh Orangtua Terhadap Perilaku Seks Bebas Pada Siswa Siswi Kelas Xii Ipa Sma Negeri 2 Kota Kupang. CHMK Midwifery Scientific Journal, 2(3), 20–28. http://link.springer.com/10.1007/978-3-319-59379-1%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/B978-0-12-420070-8.00002-7%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.ab.2015.03.024%0Ahttps://doi.org/10.1080/07352689.2018.1441103%0Ahttp://www.chile.bmw-motorrad.cl/sync/showroom/lam/es/
Fitriana, H., & Siswantoro, P. (2017). Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja Di Smpn 52 Surabaya. Kesmas: National Public Health Journal, 13(1), 107–118. https://doi.org/10.20473/ijph.vl13il.2018.107-118
Hidyaningsih, P. S. (2014). Perilaku Berisiko dan Permasalah Reproduksi Pada Remaja. Indonesian Journal of Reproductive Health, 5(2), 89–101.
Isir, M., Egam, A., & Mustamu, A. C. (2021). Faktor Prediktor Tingkat Ketahanan pada Kehamilan Dini Remaja. Jurnal Keperawatan, 13(3), 519–528. https://doi.org/10.32583/keperawatan.v13i3.1424
Ismarwati, I., & Utami, I. (2017). Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Kehamilan Tidak Diinginkan Pada Remaja. JHeS (Journal of Health Studies), 1(2), 168–174. https://doi.org/10.31101/jhes.336
Juariah, J., & Irianto, J. I. (2020). Peran Dan Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Guru Dalam Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja Sekolah Menengah Pertama Di Kabupaten Subang Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 11(1), 11–24. https://doi.org/10.22435/kespro.v11i1.3092
Juwita, D. (2019). Hubungan Peran Orang Tua, Teman, Dan Media Dengan Tingkat Pengetahuan Remaja Puteri Tentang Kesehatan Reproduksi di SMK Kartika 2. Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima, 3(1), 148–156. http://ejournal.stikessalsabilaserang.ac.id/index.php/JIKD/article/view/53
Larasati, D. A., Nindya, T. S., & Arief, Y. S. (2018). Hubungan antara Kehamilan Remaja dan Riwayat Pemberian ASI Dengan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pujon Kabupaten Malang. Amerta Nutrition, 2(4), 392. https://doi.org/10.20473/amnt.v2i4.2018.392-401
Lestari, W., Nurjanah, & Martunis. (2018). Dampak Pola Asuh Orang Tua terhadap Perilaku Berpacaran (Studi Kasus di SMP Negeri 3 Banda Aceh). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 3(2), 42–49.
Maimunah, S. (2017). Pemetaan Pengetahuan Orang Tua dan Penerapan Model Pendidikan Seks Pada Remaja. Prosiding Temu Ilmiah X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia, 1(0), 10–19. http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/ippi/article/view/2170
Mandak, A. R., Ferdinand, K., & Hamdi, G. (2020). Penyimpangan Sosial (Sikap Masyarakat Terhadap Perempuan Hamil Di Luar Nikah) Di Desa Tpi Kecamatan Tobelo Kabupaten Halmahera Utara Provinsi Maluku Utara. JURNAL PARADIGMA : Journal of Sociology Research and Education, 1(2), 25–30. https://doi.org/10.53682/jpjsre.v1i2.732
Matahari, R., Isni, K., & Utami, F. P. (2021). Pemberdayaan Kesehatan Reproduksi Remaja Anggota Bina Keluarga Remaja (BKR) melalui Participatory Rural Appraisal (PRA) di Desa Potorono, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Engagement: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 196–206. https://doi.org/10.29062/engagement.v5i1.358
Maulida, D., & Safrida, S. (2020). Komunikasi Orang Tua dan Anak dalam Pencegahan Seks Pranikah. Jurnal Komunikasi Global, 9(1), 97–114. https://doi.org/10.24815/jkg.v9i1.16055
Mirna. (2019). Phinisi Integration Review Remaja Putus Sekolah Akibat Hamil Pranikah. Phinisi Integrtion Review, 2(2).
Mufti, I. R. (2018). Dukungan Berbagai Pihak Dan Pengetahuan Terhadap Kehamilan Tidak Diinginkan Di Smk 9 Bandung. Jurnal Bidan “Midwife Journal,” 5(01), 74–88.
Nababan, S., Syrilla, T., & Cunha. (2020). Perilaku Pacaran dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Seks Pranikah pada Remaja di Sikka Flores. Bali Medika Jurnal, 7(2), 224–233. https://doi.org/10.36376/bmj.v7i2.160
Nisak, K., Bkar, A., & Bustaman, N. (2020). Upaya Konselor Sekolah Dalam Mencegah Dan Mengatasi Penyimpangan Berpacaran Pada Siswa Slta Di Kecamatan Banda Raya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 5(1), 32–38.
Nurasyikin, & Prabowo, I. (2021). Strategi Coping Remaja Hamil Diluar Nikah Dalam Menghadapi Kecemasan Pasca Melahirkan Di Desa Sungai Limau Sebatik Tengah. Meyarsa: Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Dakwah, 2(1), 57–68. https://doi.org/10.19105/meyarsa.v2i1.4481
Pertiwi, N. F. A., Triratnawati, A., & Sulistyaningsih. (2020). Peran Komunitas Dalam Pencegahan Kehamilan Tidak Diinginkan Pada Remaja. Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram, 5(2), 83. https://doi.org/10.31764/mj.v5i2.1855
Perwiraningtyas, P., & Prasetiyo, N. (2016). Hubungan Jenis Metode Kontrasepsi Dengan Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD) Pada Pasangan Usia Subur (PUS) (Correlation Between Contraceptive Method and Unwanted Pregnancy in Fertile Age Couple). Jurnal Ners Lentera, 4(1), 15–25.
Resdati, & Hasanah, R. (2021). Kenakalan Remaja Sebagai Salah Satu Bentuk Patologi Sosial (Penyakit Masyarakat). Jurnal Cakrawala Ilmiah, 1(3), 74–79.
Simorangkir, L. W., & Blandina, A. O. (2021). Presepsi Masyarakat Terhadap Remaja Hamil Pranikah di Kecamatan Tabelo Halmahera Utara. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan, 1(1), 1–9.
Suazini, E. R., & Humaeroh, L. (2021). Identifikasi Kasus Unwanted Pregnancy pada Remaja: Studi Fenomenologi. Jurnal Kesehatan Perintis (Perintis’s Health Journal), 7(2), 44–58. https://doi.org/10.33653/jkp.v7i2.518
Sumara, D. S., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Kenakalan Remaja Dan Penanganannya. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2). https://doi.org/10.24198/jppm.v4i2.14393
Supratman, L. P. (2015). Konsep Diri Remaja dari Keluarga Bercerai. Jurnal Penelitian Komunikasi, 18(2), 129–140. https://doi.org/10.20422/jpk.v18i2.42
Wijaya, M. K., Giri, M. K. W., Wahyuni, N. P. D. S., & Setiawan, K. H. (2018). Premarital sex behaviors of teenagers: a case in Bali, Indonesia. International Journal of Health Sciences, 2(3), 11–21. https://doi.org/10.29332/ijhs.v2n3.211
Wulandari, P., Fihastutik, P., & Arifianto, A. (2019). Pengalaman Psikologis Kehamilan Pranikah Pada Usia Remaja Di Keluarahan Purwosari Kecamatan Mijen. Journal of Holistic Nursing Science, 6(2), 64–73. https://doi.org/10.31603/nursing.v6i2.2649
Yuliastanti, T., & Ria, M. P. (2020). Hubungan Program Konseling Pik-R Dengan Perilaku Menyimpang Anak Tingkat Pendidikan Dasar Di Smpn N 3 Boyolali. Jurnal Kebidanan, 12(02), 129–266.
Yuniastuti, V. (2016). Pengaruh Penyuluhan Terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Kehamilan Tidak Diinginkan Pada Remaja Putri di SMA 1 Pundong Bantul Yogyakarta. Universitas Aisyiyah Yogyakarta.
Yuspa, H., & Tukiman. (2015). Dampak Pernikahan Dini Terhadap Kesehatan Alat Reproduksi. Jurnal Keluarga Sehat Sejahtera, 13(2), 36–43. https://ejournal.up45.ac.id/index.php/cakrawala-hukum/article/view/329/292
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.