Pengaruh Pijat Oksitosin terhadap Produksi ASI pada Ibu Post Partum

Authors

  • Ika Mustika Dewi Program Studi Keperawatan (S1), STIKES Wira Husada Yogyakarta
  • Ari Wulandari Program Studi Keperawatan (S1), STIKES Wira Husada Yogyakarta
  • Prastiwi Putri Basuki Program Studi Kesehatan Masyarakat (S1), STIKES Wira Husada Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.32583/keperawatan.v14i1.16

Keywords:

ibu postpartum, pijat oksitosin, produksi ASI

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) merupakan nutrisi dan makanan terbaik dengan kandungan gizi lengkap yang diperlukan anak demi tumbuh kembang yang optimal. Produksi ASI yang kurang dapat menyebabkan gangguan pemberian ASI bagi bayi, sehingga dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak. Salah satu solusi untuk mengatasi ketidaklancaran produksi ASI adalah dengan melakukan pijat oksitosin, sehingga kebutuhan nutrisi dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan pada bayi dapat terpenuhi. Tujuan penelitian adalah mengetahui perbedaan kuantitas ASI sebelum dan setelah pijat oksitosin pada ibu post partum di Bangsal Alamanda RSUD Panembahan Senopati Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan rancangan one-group pre-post test design without control group. Populasi penelitian ini yaitu pasien post partum dengan jumlah sampel sebanyak 31 responden yang diambil dengan teknik purposive sampling. Rata-rata produksi ASI ibu postpartum sebelum diberikan tindakan pijat oksitosin adalah 0,3 cc, sedangkan rata-rata produksi ASI setelah tindakan pijat oksitosin adalah 1 cc. Berdasarkan uji Wilcoxon terdapat perbedaan yang signifikan pada produksi ASI ibu post partum sebelum dan setelah dilakukan pijat oksitosin di RSUD Panembahan Senopati Bantul dengan nilai p value 0,000 (p < 0,01). Simpulan penelitian ini adalah ada pengaruh pijat oksitosin terhadap produksi ASI pada ibu post partum di RSUD Panembahan Senopati Bantul.

References

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). (2010). Indonesia Menyusui. Jakarta: EGC.

Fikawati, S., dan Syafiq A. (2012). Kajian Implementasi dan Kebijakan Air Susu Ibu Eksklusif dan Inisiasi Menyusui Dini Di Indonesia. Jakarta: EGC

Astutik RY. (2017). Payudara dan Laktasi. Jakarta: Selemba Medika

Dinkes D.I.Y. (2018). Profil Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2018 hal 32. Available from: http://www.dinkes.jogjaprov.go.id/download/download/27.

Mardiansyih. (2011). Efektifitas Kombinasi Teknik Marmet dan Pijat Oksitosin Terhadap Produksi ASI Ibu Post Sectio Cesarea di RS Wilayah Jawa Tengah. Naskah Publ [Internet]. Available from: http://lontar.ui.ac.id//file??/pdf/abstract20822666.pdf

Budiharjo. (2013). Panduan Ibu Cerdas (ASI dan Tumbuh Kembang Bayi). Yogyakarta: Medis Presindo

Dewi, VNL. (2011). Asuhan Neonatus Bayi dan Anak Balita. Jakarta: Selemba Medika

Roesli, U. (2012). Mengenal ASI Eksklusif. Jakarta: PT. Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara; 2012.

Delima, M., Arni, G. Z., & Rosya E. (2016). Pengaruh Pijat Oksitosin Terhadap Peningkatan Produksi Asi Ibu Menyusui Di Puskesmas Plus Mandiangin. J Ipteks Terap 2016;9(4). Available from: http://ejournal.lldikti10.id/index.php/jit/article/view/1238

Putra, F., & Rukayah S. (2020). Pengaruh Massage Punggung Terhadap Kelancaran Asi Pada Ibu Postpartum Dengan Sectio Caesar. J Nurs Invent 2020;1(1):38–44. Available from: https://ejurnal.unism.ac.id/index.php/JNI/article/view/18

Wiji, R. (2013). Asi dan Pedoman Ibu Menyusui. Yogyakarta: Nuha Medika

Kusumaningrum, T. (2016). Gambaran Faktor-Faktor Ibu Yang Tidak Memberikan Asi Eksklusif di Desa Cepokosawit Kabupaten Boyolali.

Rahayu, AP. (2016). Panduan Praktikum Kepeawatan Maternitas. Yogyakarta: Deepublis

Wulandari, P., Menik, K., & Khusnul A. (2018). Peningkatan Produksi ASI Ibu Post Partum melalui Tindakan Pijat Oksitosin. J Ilm Keperawatan Indones. 2018;2(2):33–49.

Yiyin, Y., Sukamto, E., & Satriani S. (2018). Pengaruh Pijat Oksitosin Terhadap Pengeluaran Asi Pada Ibupost Partum Di Rsia Aisyiyah Samarinda Tahun 2018. Available from: http://repository.poltekkeskaltim.ac.id/850/1/Manuskrip Yiyin Repository.pdf.

Hanum, S. M. F., & Purwanti Y. (2016). Efektivitas pijat oksitosin terhadap produksi asi. J Kebidanan Midwiferia. 2016;1(1):1–7.

Asih, Y. (2018). Pengaruh Pijat Oksitosin terhadap Produksi ASI pada Ibu Nifas. J Ilm Keperawatan Sai Betik [Internet]. 2018;13(2):209–14. Available from: http://www.ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JKEP/article/view/931.

Kodrat, L. (2010). Dahsyatnya ASI & Laktasi Untuk Kecerdasan Buah Hati Anda. Yogyakarta: Media Baca

Downloads

Published

03/28/2022

How to Cite

Dewi, I. M., Wulandari, A., & Basuki, P. P. (2022). Pengaruh Pijat Oksitosin terhadap Produksi ASI pada Ibu Post Partum . Jurnal Keperawatan, 14(1), 53–60. https://doi.org/10.32583/keperawatan.v14i1.16

Most read articles by the same author(s)