Pengaruh Relaksasi Autogenik dengan Dzikir terhadap Nyeri pada Pasien Penyakit Jantung Koroner

Authors

  • R. Yoga Adita Pratama Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Airlangga
  • Abu Bakar Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Airlangga
  • Dwi Retno Sulistyaningsih Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Islam Sultan Agung

DOI:

https://doi.org/10.32583/keperawatan.v16i1.1577

Keywords:

dzikir, nyeri, penyakit jantung koroner, relaksasi autogenik

Abstract

Penyakit jantung koroner merupakan penyakit jantung yang disebabkan oleh penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah koroner. Manifestasi klinis klasik dari PJK adalah angina pektoris, yaitu nyeri dada yang timbul saat beraktivitas akibat adanya miokardium iskemik. Jika terjadi penyumbatan pada pembuluh darah, maka aliran darah akan menurun dan menyebabkan otot jantung kekurangan oksigen sehingga timbul keluhan nyeri dada. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh relaksasi autogenik dengan dzikir terhadap nyeri pada pasien penyakit jantung koroner di Ruang ICU Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Sakit jantung harus segera diobati karena jika terjadi lebih dari 20 menit dapat menyebabkan kerusakan jantung permanen dan berakibat kematian. Relaksasi autogenik dengan dzikir dapat menjadi salah satu manajemen nyeri yang dapat diterapkan pada pasien penyakit jantung koroner. Atas dasar fenomena tersebut maka literatur review ini dilakukan dengan tujuan untuk mengatahui adanya pengaruh setelah pemberian relaksasi autogenik dengan dzikir terhadap penurunan skala nyeri pada pasien dengan penyakit jantung koroner.

References

Adjunct., Marianti., Notoatmodjo, S., Kasiman, S., & Rochadi, R. K. (2021). Lifestyle of deteminant : penderita penyalit jantung koroner. PT. Rajagrafindo Persada.

Alban, D. (2017). Autogenic Training : A Deceptively Efective Relaxation Technique. https://bebrainfit.com/autogenic-training/. Diakse.

Ariani, I., Rihiantoro, T., & Udani, G. (2022). Combination of autogenic relaxation and natural sounds to reduce post operation pain. Applied Nursing Journal of AIVNEI, 1(7), 37–42.

Ariaty, Geeta Maharani., Reza Widianto Sudjud., dan R. H. S. (2017). Angka Mortalitas pada Pasien yang Menjalani Bedah Pintas Koroner berdasar Usia, Jenis Kelamin, Left Ventricular Ejection Fraction, Cross Clamp Time, Cardio Pulmonary Bypass Time, dan Penyakit Penyerta. Jurnal Anestesi Perioperatif, (JAP), 5(3), 155-162.

Artawan, I. K., Wijaya, I. M., Arini, L. A., & Sunda, I. N. (2019). Gambaran Asuhan Keperawatan Gawat darurat Pada Pasien Infark Myocard Akut Dengan Nyeri Akut Di Ruang Emergency Cardio RSUP Sanglah Denpasar. Jurnal Kesehatan Medika Udayana,.

Astuti, V.T., & Rochmawati, E. (2023). Penggunaan terapi dzikir untuk menurunkan skala nyeri pada pasien post operasi fraktur : studi kasus. Informasi Dan Promosi Kesehatan, 2(1), 29–34.

Fauzia., Parnawi, A., Addieningrum, F.M., Aslina, N., & Maskur, S. (2020). The relationship between remembering god (dhikr) and stress prevention of life problem. PalArch’s Jppurnal of Archaeologu of Egypt/Egyptology, 17(7), 4926–4932.

Haryani, A., Arifudin., & N. (2015). Prayer and dhikr as spiritual-related interventions for reducing post-surgery pain intensity in moslem’s patients. International Journal of Research in Medical Sciences, 3(1), S30–S35. https://doi.org/10.18203/2320-6012.ijrms20151517

Ismansyah., Widyadi., & Ernawati, R. (2021). Penerapan relaksasi autogenik dan relaksasi benson terhadap nyeri pasien fraktur. Jurnal Kesehatan, 11(1), 29–41.

Jannah, N., & Riyadi, M. E. (2021). Pengaruh terapi dzikir terhadap skala nyeri pasien post operasi. Jurnal Pendidikan Kesehatan, 10(1), 77–83.

Jateng, D. (2017). Profil kesehatan provinsi jawa tengah tahun 2017. Dinkes Jateng. Semarang.

Jufri., Permana, R.A., & Wigdo, I. (2019). Autogenic relaxation for postoperative vaesaren section pain in RSAD Kodam V Brawijaya Surabay. International Conference of Kerta Cendekia Nursing Academy, 12–18. https://doi.org/10.5281/zenodo.3365485

Luthe, W., & Schultz, J. H. (1970). Autogenic therapy : medical applications. Grune and Strattoon.

Musaddas, R., &, & Utama, Y. A. (2021). Analisis terapi dzikir terhadap intensitas nyeri pada penderita hipertensi bagi lansia di Palembang. Jurnal Kesehatan Lentera ’Aisyiyah, 4(2), 529–538.

Pangestika, D. D., Trisyani, Y., & Nuraeni, A. (2020). The effect of dhikr therapy on the cardiac chest pain of acute coronary syndrome (ACS) patients. Nurse Media Journal of Nursing, 10(2), 200–210. https://doi.org/10.14710/nmjn.v10i2.25638

Paul, S., Sreekrishna., Kumar, G., Dhanasekaran., & Sudhi, M. (2018). Clinical profile of patients presenting with chest pain to emergency department. Indian Journal of Emergency Medicine, 4(3), 211–215. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21088/ijem.239.311.4318.18

Priyanto & Idia Indar Anggraeni. (2019). Perbedaan Tingkat Nyeri Dada Sebelum dan Setelah Dilakukan Terapi Murottal Al-Quran. . Jurnal Ilmiah Keperawatan Stikes Hang Tuah Surabaya, Vol.14 No.(JIKSHT diakses pada tanggal 5 Juni 2020 pukul 13.00 WIB).

Priyo, Margono & Hidayah, N. (2017). Terapi Relaksasi Autogenik untuk Menurunkan Tekanan Darah dan Sakit Kepala pada Lansia Hipertensi di Daerah Rawan Bencana Merapi. Magelang, The 6th University Research Colloquium 2017 Universitas Muhammadiyah, pp.83–92.

Priyo, ., Margono, ., & Hidayah, N. (2018). Efektifitas relaksasi autogenik & akupresur menurunkan sakit kepala & tekanan darah pada lansia hipertensi di daerah rawan bencana merapi. Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian, 15(2), 44. https://doi.org/10.26576/profesi.258

RI, K. (2019). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018.

Samsualam., & M. (2022). Dhikr and prayer guidance on peace of mind and blood pressure control. Indian Journal of Forensic Medicine & Toxicology, 16(2), 351–357. https://doi.org/10.37506/ijfmt.v16i2.17988

Supadi, Widjijati, W., & Haryati, W. (2021). Autogenic relaxation on cardiac pain in patients with acute coronary syndrome (palliative review study of patients with acute coronary syndrome after a heart attack at Margono Sokarjo Hospital, Purwokerto). Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences, 4(1), 1596-1596h.

Syamsiah, N., & Muslihat, E. (2015). Pengaruh terapi relaksasi autogenik terhadap tingkat nyeri akut pada pasien abdominal pain di IGD RSUD Karawang 2014. Jurnal Ilmu Keperawatan, 3(1), 11–17.

Udin. (2021). Konsep dzikir dalam al-quran dan implikasinya terhadap kesehatan. Sanabil.

Wicaksana, S.A., Asrunputri, A.P., & Ramdhania, A. P. (2022). Organisasi dan industri : pendekatan integratif dalam menghadapi perubahan. Dd Publishing.

Downloads

Published

09/25/2023

How to Cite

Pratama, R. Y. A. ., Bakar, A., & Sulistyaningsih, D. R. . (2023). Pengaruh Relaksasi Autogenik dengan Dzikir terhadap Nyeri pada Pasien Penyakit Jantung Koroner. Jurnal Keperawatan, 16(1), 447–454. https://doi.org/10.32583/keperawatan.v16i1.1577